Ia menjelaskan, kompetisi dan percikannya semakin memanas ditengah lapisan masyarakat. Seluruh sumber daya kekuatan infrastruktur politik untuk para kontestan sudah mulai dipersiapkan untuk menarik simpati dan pendukung.
Dalam proses tahapan pemilu yang sedang berjalan, kita mengharapkan agar masyarakat tidak gampang percaya dan mudah terpengaruh dengan isu propaganda yang dapat memecah belah persatuan bangsa, apa lagi sampai larut dalam sentimen sesama masyarakat.
"Dalam mencegah segala kemungkinan terburuk maka merasa penting untuk melakukan konsolidasi demokrasi dan memperkuat narasi kebangsaan. Kekuatan social society harus kita jaga dengan terus melakukan sosialisasi dan edukasi politik kepada masyarakat, mencegah politik identitas dan turbulensi politik untuk mencegah berbagai polarisasi dan kekacauan sosial yang timbul di masyarakat," bebernya.
Harapannya dibutuhkan berbagai pihak khususnya mahasiswa untuk bahu membahu dalam mencerdaskan masyarakat agar bisa menciptakan pilkada yang aman, damai dan bisa memberikan efek perubahan kepada masyarakat.
"Apa lagi masyarakat adalah kelompok sosial yang paling rentan terpecah akibat sikap politik yang berbeda, sehingga peran pemuda untuk terjun secara langsung di lapangan sangat di perlukan guna memberikan pencerahan bahwa politik adalah panggilan nurani untuk melakukan pengabdian," tegasnya.
Terakhir, salah satu mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) yang juga anggota GMNI Kendari, Arwan sangat merespon baik tentang diadakannya dialog diskursus politik dan konsolidasi demokrasi dalam waktu dekat ini.
"Dengan melakukan sosialisasi dan edukasi politik menjemput momentum pilkada menjadi penting dalam merayakan pesta rakyat, harus kita bersuka ria, keikutsertaan dan partisipasi sangat menentukan nasib bangsa kedepan," harapnya.
Pemilu dan pilkada adalah satu-satunya Kedaulatan yang harus di perjuangkan dengan merekomendasikan berbagai wacana program agar di tindaklanjuti oleh eksekutif.
"Sehingga peran dan eksistensi kita harus mengawal dan memastikan kesejahteraan dan keadilan sosial bisa terdistribusi dengan baik secara merata di segala komponen masyarakat," ungkapnya.
Suara rakyat adalah kunci yang menentukan bagi kehadiran sosok pemimpin politik yang di legitimasi oleh rakyat dan betul-betul memberikan yang terbaik. Sehingga kita harus mengambil bagian dalam pilkada 2024.
Peran elit politik di parlemen juga menjadi penting bagaimana dia menunjukan kemampuannya dalam menghasilkan produk kebijakan yang pro terhadap rakyat serta kontribusi kadernya harus memberikan dampak yang positif terhadap masa depan rakyat, namun jika peran kader di parlemen tidak memberikan efek dan dampak untuk perubahan ekonomi masyarakat maka citra partai itu sendiri akan menurun.