"Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) GMNI Kendari adalah program prioritas yang harus dilaksanakan dalam setiap kepengurusan cabang, itu menjadi tanggung jawab yang berstatus sebagai kader untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut," tegasnya.
Perlunya menyiapkan regenerasi kepemimpinan selanjutnya untuk mengisi pos-pos kritis dan struktur kedepan sehingga diadakan sejak dini untuk pemantapan kualitas anggota dalam menghadapi dinamika organisasi serta perkembangan zaman yang semakin cepat.
"Untuk mewujudkan hal tersebut maka sudah menjadi syarat wajib GMNI yang ditopang sistem pengkaderan yang baik, terstruktur dan masif di setiap lintas komisariat GMNI Sekota Kendari," terangnya.
Ia mengharapakan setelah melalui tahapan proses KTD, kader untuk bisa lebih jelih melihat setiap permasalahan sosial, politik, ekonomi, budaya di setiap kehidupan masyarakat untuk menjadi solusi dan jembatan penyelesaian masalah.
"Maka Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) berfungsi sebagai proses indoktrinasi dan internalisasi untuk merubah mental dan cara berfikir agar lebih progresif-revolusioner dan berkepribadian untuk menjadi kader ideologis yang siap berjuang atas nama organisasi dan ideologi," harapnya.
Disamping itu Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) adalah organisasi kader yang memiliki tujuan mendidik kader bangsa dalam mewujudkan sosialisme indonesia berdasarkan pancasila 1 juni 1945 dan UUD 1945.
Atas dasar pemikiran tersebut maka penting bagi GMNI untuk secara terus menerus berjuang bagi kepentingan rakyat banyak. Karenanya, dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab perjuangannya itu, penting kiranya bagi GMNI untuk dapat melahirkan kader-kader bangsa sebagai pejuang pemikir dan pemikir pejuang yang militan, radikal, kritis, progresif dan revolusioner demi melaksanakan serta mengawal arus perjuangan yang menghendaki terwujudnya Sosialisme Indonesia.
Terakhir mantan Ketua DPK GMNI FISIP UHO ini, Rasmin Jaya kembali mengingatkan sebagai terminal kader yang bertujuan untuk mencetak kader bangsa yang progresif-revolusioner berbasiskan ideologi Marhaenisme maka segala permasalahan dan hambatan yang ada harus bisa di selesaikan.
Ia meyakini, segala apapun yang kita perjuangkan, jika itu di dasari dengan niat, keyakinan, komitmen, konsistensi dan ideologi maka akan berjalan baik sesuai apa yang kita harapkan.
"Kami sebagai organisasi pengkaderan dan pergerakan GMNI memiliki prinsip dasar yang di tanamkan pada setiap kadernya, sehingga hal tersebut harus terus di junjung tinggi menjadi motor penggerak dan perubahan di tengah gempuran perkembangan modernisasi," tegasnya.
Dalam pengukuhan Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) GMNI Kendari, tak lupa kepanitiaan dan pengurus DPC memberikan apreasiasi dengan penghargaan sebagai peserta terbaik guna mendorong semangat untuk tetap berproses di dalam organisasi GMNI.