Mohon tunggu...
rasmin marhaenis
rasmin marhaenis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Lajang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Anak rakyat yang lahir di pelosok desa dengan membawa cita-cita dan harapan .

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tahun Politik, Mari Perkuat Konsolidasi Demokrasi dan Narasi Kebangsaan

13 Januari 2023   15:31 Diperbarui: 13 Januari 2023   15:36 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahun Politik, Mari Perkuat Konsolidasi Demokrasi Dan Narasi Kebangsaan.

Berakhirnya tahun 2022 ditandai dengan tahun politik di mana hiruk pikuk dan ingar bingar kompetisi para politisi dari partai politik mulai terlihat. apa lagi setelah melewati pendaftaran parpol, verivikasi, pengumuman dan sekarang sudah melakukan berbagai upaya penjaringan caleg.

Tentunya ini akan segera menghangatkan suasana konstalasi politik. Figur muda mulai bermunculan di beberapa partai politik, hal demikian untuk menjawab dari pada bonus demografi, di samping panggilan nurani untuk mengabdi di sisi lain juga karena ketidakpercayaan lagi dengan figur tua.

Peralihan tahun akan menunjukan kompetisi dan percikan politik yang akan memanas, desas desus di tengah masyarakat di pastikan bisa memicu polarisasi dan kekacauan politik. bagaimana tidak seluruh sumber daya kekuatan infrastruktur politik sudah mulai di persiapkan untuk menghadapi pemilu

Dalam mencegah segala kemungkinan terburuk maka merasa penting untuk melakukan konsolidasi demokrasi dan memperkuat narasi kebangsaan. kekuatan social society harus kita jaga dengan terus melakukan sosialisasi dan edukasi politik kepada masyarakat, mencegah politik identitas dan turbulensi politik untuk mencegah berbagai polarisasi dan kekacauan sosial yang timbul di masyarakat.

Di butuhkan berbagai pihak untuk bahu membahu dalam mencerahkan dan mencerdaskan masyarakat tanpa menyelipkan kepentingan apapun.

Masyarakat adalah kelompok sosial yang paling rentan terpecah akibat sikap politik yang berbeda, sehingga di butuhkan penguatan lewat narasi-narasi kebangsaan dan edukasi politik. olehnya itu menjemput momentum pesta rakyat ini harus kita bersuka ria, keikutsertaan dan partisipasi kita sangat di butuhkan dalam menentukan kualitas demokrasi yang kita gembor gemborkan.

Kedaulatan rakyat adalah sala satu harapan bersama dalam menentukan pergantian kepemimpinan nasional dan daerah, untuk membawa cita-cita revolusi dan reformasi ke arah yang lebih baik lagi. kita juga bisa terus mengawal dan memastikan kesejahteraan dan keadilan sosial bisa terdistribusi dengan baik.

Peran elit politik di parlemen juga menjadi penting bagaimana dia menunjukan kemampuanya dalam menghasilkan produk kebijakan yang pro terhadap rakyat agar kepercayaan masyarakat terhadap partai politik dapat di kembalikan apabila peran dan kontribusi kadernya memberikan dampak yang positif terhadap masa depan rakyat, namun jika peran kader di parlemen tidak memberikan efek dan dampak untuk perubahan ekonomi masyarakat maka citra partai itu sendiri akan menurun.

Kehadiran partai politik di daerah juga ini seharusnya bisa menjadi instrumen dan wahana pendidikan politik bagi rakyat, bisa menjadi alat memperjuangkan aspirasi rakyat dan menjadi jembatan dengan stekholder setempat agar menjelang pemilu serentak tidak berdampak negatif di tengah-tengah masyarakat.

Partai politik merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem demokrasi modern. tantangannya adalah bagaimana cara mengatur partai politik dan membuat mereka berfungsi secara demokratis, transparan, akuntabilitas dan tidak hanya mengejar popularitas di ruang publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun