Mohon tunggu...
rasisul hubbi
rasisul hubbi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Univesitas Airlangga

Saya Seorang Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penerapan Nanoteknologi: Nanoteknologi dan Otomotif

7 Mei 2024   14:14 Diperbarui: 7 Mei 2024   14:22 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penerapan Nanoteknologi : Nanoteknologi & Otomotif

Oleh: Rasisul Hubbi

(Mahasiswa Prodi Rekayasa Nanoteknologi, FTMM Universitas Airlangga)

            Saat ini, efisiensi bahan bakar kendaraan menjadi salah satu fokus utama dalam industri otomotif. Untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dibutuhkan inovasi baru guna meningkatkan efisiensi. Salah satu solusi yang menjanjikan adalah penggunaan nanoteknologi dalam pengembangan kendaraan masa depan. Nanoteknologi menawarkan potensi besar untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar, mengurangi emisi, dan meningkatkan kinerja kendaraan secara keseluruhan.

            Nanoteknologi melibatkan manipulasi dan pengendalian materi pada tingkat nano, yaitu dalam kisaran ukuran yang sangat kecil, antara satu hingga seratus nanometer. Pada skala ini, sifat materi dapat berubah secara signifikan, membuka peluang untuk mengoptimalkan performa bahan dan komponen kendaraan.

Bidang Bahan Bakar

            Salah satu produk nanoteknologi yang dapat membuat bahan bakar lebih efektif adalah Nanotech Fuel Enchancer. NanoTech Fuel Enchancer adalah zat aditif bahan bakar yang multi fungsi dengan teknologi nano untuk menambah jarak tempuh kendaraan dan menghemat biaya. Jarak Tempuh Lebih Jauh, Daya Lebih Kuat, Umur Mesin Lebih Lama. NanoTech Fuel Enhancer (NFE) mengkombinasikan keunggulan teknologi nano yang berbentuk cairan dengan teknologi "ledakan mikro (micro explosion)". Micro explosion berfungsi untuk menghantarkan hasil yang seketika dimana tidak ada zat aditif bensin lain yang dapat melakukannya.

            NFE dapat menghemat bahan bakar hingga 28%, bervariasi mulai 8% hingga 28%, tergantung pada kondisi mesin, kebiasaan menyetir, iklim, lalu lintas dan kondisi jalan.  Meningkatnya daya kerja mesin hingga 20% pembakaran yang lebih sempurna menjadikan mesin akan bekerja lebih halus dengan akselerasi yang lebih cepat serta daya kerja mesin meningkat.  Berkurangnya "knocking" /ngelitik dan memperpanjang usia mesin dengan menjaga kebersihan pada ruang pembakaran mesin, maka akan membantu menjaga mesin tidak berisik dan bekerja lebih halus.  Mesin akan tahan lebih lama. Dan menghemat biaya perawatan mesin. Mesin yang lebih bersih memperpanjang ketahanan penyaring oli. Oli mesin akan tahan sedikitnya 2x lebih lama, sehingga akan mengurangi biaya perawatan.

            Emisi gas yang berbahaya akan berkurang karena bahan bakar lebih terbakar sempurna. Telah diuji dan mendapatkan sertifikasi dari laboratorium EPA terpilih di Amerika. Pada perusahaan jasa 0pengangkutan truk,  terjadi pengurangan emisi yang berbahaya. Udara lingkungan akan menjadi lebih bersih dan lingkungan yang lebih sehat.

Bidang Pelumasan

            Oli dengan teknologi Nano (NTA) memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya menarik bagi pemilik kendaraan. Pertama, umur oli ini lebih panjang, mencapai 300-400% lebih lama dibandingkan dengan oli biasa. Selain itu, teknologi ini dapat mengurangi tingkat kebisingan mesin lebih dari 8%, membuat start mesin menjadi lebih mudah saat suhu rendah, dan secara otomatis merawat mesin dengan cara menambah ketebalan dinding silinder, meningkatkan presisinya.

            Keuntungan lainnya termasuk pengurangan emisi buang lebih dari 20%, pembersihan deposit kerak karbon, dan penghematan bahan bakar sebesar 10-15%. Oli NTA juga memperpanjang umur mesin dan mengurangi biaya perawatan secara signifikan. Untuk hasil terbaik, disarankan menggunakan Engine Flushing Nano Technology untuk membersihkan deposit kerak karbon sebelum mengaplikasikan oli NTA. Pada penggunaan pertama, oli dan filter oli perlu diganti pada 10.000 kilometer, sementara penggunaan selanjutnya interval penggantian oli dan filter oli dapat ditingkatkan menjadi 15.000 hingga 20.000 kilometer.

            Penerapan teknologi nano dalam industri otomotif, terutama di sektor bahan bakar dan pelumasan, memberikan dampak yang signifikan dalam hal efisiensi dan keberlanjutan. Dengan memanfaatkan nanoteknologi, produsen dapat menciptakan bahan bakar yang lebih bersih dan efisien, serta oli yang memiliki umur pakai lebih panjang dan kemampuan pelumasan yang lebih baik. Ini berarti kendaraan dapat beroperasi lebih lama dengan konsumsi bahan bakar yang lebih sedikit, yang pada gilirannya akan mengurangi emisi karbon dan biaya operasional bagi konsumen. Keuntungan lain adalah penggunaan teknologi nano dapat membantu mengurangi kebisingan mesin, meningkatkan start pada suhu rendah, dan memperpanjang umur mesin, memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan andal.

            Dengan potensi yang begitu besar, nanoteknologi dapat menjadi elemen kunci dalam menciptakan kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan hemat energi. Perusahaan otomotif yang ingin berada di garis depan inovasi seharusnya mempertimbangkan investasi dalam penelitian dan pengembangan teknologi nano. Selain manfaat yang jelas bagi konsumen, pendekatan ini juga dapat berkontribusi pada tujuan global dalam mengurangi dampak lingkungan. Sebagai langkah ke depan, integrasi nanoteknologi dalam proses desain dan produksi otomotif dapat menjadi katalis bagi perubahan positif dalam industri otomotif dan dunia yang lebih hijau.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun