[caption caption="Screenshot: Facebook"][/caption]Hari ini melihat kabar sliwar-sliwer tentang bocah dengan foto di facebook yang telanjang bareng pacarnya. Ane cukup kaget setelah melihat foto nya. Namun ane orang cerdas yang biasanya langsung stalking sampai akhir, akun itu dibuat kapan, tipe update seperti apa dan faktor-faktor lain tentang social engineering.
Kalau masalah foto ane yakin itu foto asli, memang kaget juga sih, namun ane yakin bukan dia yang menjalankan akun itu. Bisa akun dia dihack atau memang akun baru yang digunakaan untuk menyebarkan info seperti ini.
Sumber Foto. Ane menganalisa sumber foto ini mungkin dari HP si anak cewek itu atau mungkin juga HP si cowok nya. Seperti yang kita ketahui hp sekarang murah jadi kalau cuma mau foto seperti itu dengan menggunakan hp salah satu dari mereka sangat memungkinkan. Terus masalah dapat akses foto itu ada banyak kemungkinan, entah itu HP mereka dicuri atau memang ada orang dekat yang menyalin semua foto yang terdapat dalam hp mereka, atau memang seperti apa ane tidak bisa memastikan niatannya, atau bisa juga saat service HP ada yang menyalinnya.
AKUN FACEBOOK
[caption caption="Screenshot: Facebook"]
Akun facebook dengan nama enah.juhariah. Bisa dilihat dari URL facebook nya, atau nama facebook nya In* S* N*n*nk ini. Namun ane menduga dari hasil analisa yang ane ini bukan merupakan akun asli cewek ini. Karena bisa dilihat dari teman-temannya rata-rata sudah berumur. Jadi kemungkinan tadinya akun ini adalah akun klonengan cewek cantik atau apa yang terus didelete semua foto dan seluruh atributnya, terus diganti dengan akun cewek ini. Bisa dilihat dengan hasil komunikasi dengan temannya di bulan oktober 2015,
Dan jelas akun ini update per tanggal 1 Maret, update dengan intens. update dengan teratur padahal update terakhir adalah bulan september 2015. Dia update seolah-olah itu akun yang punya yang ada difoto itu. Sebodoh-bodohnya anak SD atau orang tolol gak akan mungkin update seperti itu dan update setelah mengupload foto itu dengan cuek nya, tidak mendelete foto ketika semua menjadi heboh seperti ini malah update terus.
Senarsis-narsisnya dan sebego-begonya anak SD yang sudah tahu facebook, mereka tidak akan mengkosongkan cover facebooknya tanpa gambar, akun itu tidak konsisten mengupload foto, Dia mengupload foto korban saat masih SD dan menggupload foto saat SMA, ane yakin jelas bukan bocah itu sendiri yang melakukan, namun memang orang lain yang melakukan upload foto itu. Jelas ini aksi menjatuhkan orang lain, dan 2 bocah itu selain melakukan kegiatan tidak terpuji disisi lain mereka adalah korban.
[caption caption="Screenshot: Facebook"]
Kesimpulannya Apa?Â
Ane memberi kesimpulan dan tidak langsung menjudge bocah itu. Jelas yang dia lakukan salah dan tidak perlu roy suryo untuk mendeteksi foto itu asli atau palsu, Jelas itu foto asli dan jelas itu kegiatan tidak benar anak itu. Namun ane lebih menitikberatkan pada kasus penyebaran seperti akan mengancam siapa saja. Setiap orang bisa menjadi korban perlakuan seperti ini.
Menjatuhkan seseorang tidak menyukai seseorang terus melakukan hal seperti ini. Masih ingat kasus ariel? ya kurang lebih seperti itu. Dan bukannya ane melegalkan orang melakukan hal foto telanjang kegiatan telanjang, dll seperti itu. Hal seperti itu memang jangan ditiru namun hal penyebaran seperti ini bisa terjadi pada anda dan semua. Taruhlah dia memang sudah suami istri, dll. Kemungkinan untuk menjatuhkan orang dengan mengupload semua foto pribadi seperti itu menjadi konsumsi publik dengan embel-embel dan dibuat judul beda dan akhirnya menjadi viral pun bisa terjadi.
Foto telanjang anda bersama suami atau istri anda lalu diupload orang dengan judul, kelakuan selingkuh bla bla atau aksi nge*t*t seorang bla bla, Jika itu menjadi konsumsi publik maka hasilnya akan merugikan korban, Anda boleh bilang itu azab buat mereka namun sebenarnya hal seperti ini bisa terjadi pada anda,
Ane sih malah konsen, siapa pelaku pengupload foto tersebut. Tangkap dan beri hukuman yang jelas. Lebih dahulu kita tahu siapa wanita dan lelaki dalam kasus In* S* N*n*nk ini terus polisi bisa menanyakan ke facebook, alamat IP dan lain-lain yang mengakses akun facebook itu dimana, paling tidak lokasi, device yang dipake orang yang login itu bisa ditanyakan ke korban, yaitu 2 anak itu.
Punya teman atau apalah yang berlokasi dan kira-kira menggunakan device apa ketika mengakses facebook itu, Walaupun bisa saja mereka mengakses di rental konputer atau apalah tapi ane yakin itu tidak akan jauh dari dimana dia tinggal kecuali memang menggunakan VPN dalam mengakses akun, namun kemungkinan itu sangat kecil. Namun tetap dengan mengundang dan memproses dua bocah itu dengan kekeluargaan, agar ada efek jera untuk dua bocah itu. Namun jangan menghakimi secara membabi buta.
Ya, itu memang sudah menjadi watak manusia secara umum lebih suka share atau membagikan berita yang seperti itu dari pada mentelaah dari sisi lain, Padahal dalam kasus ini bahkan bisa menimpa anda tanpa terkecuali.
Saran ane sih, mulai berhati hatilah mendokumentasikan foto jika memang itu tidak pantas dilakukan ya jangan dilakukan apalagi yang tidak pantas itu anda dokumentasi kan. Karena jika email anda diretas orang, HP anda ilang, foto anda dicuri orang maka dengan mudah orang akan melakukan hal serupa.
Kalaupun anda ingin melakukan kegiatan telanjang, bercinta yang anda rekan pastikan HP atau kamera yang anda buat dokumentasi aman terkunci, dll, itupun masih sia-sia jika mereka bisa mengambil SSD atau card penyimpanan. Saran ane itu saja sih.
Semoga ini bisa menjadi pelajaran buat kita semua karena di era internet seperti ini, di era orang lebih suka membagi hal buruk dan di era mudahnya informasi tersebar kita juga harus meminimalisir data atau apapun hal yang sifatnya pribadi diakses orang lain. Â
#UPDATE :
Akun itu telah didelete, walau sebenarnya ane telah membackup semua halaman dari pertama dia update sampai sebelum didelete. Ane yakin bukan karena si bocah itu malu namun karena orang yang melakukan kegiatan ini takut menjadi tersangka atau bermasalah atau apalah karena tindakannya. Namun jelas log lokasi device dll yang dia lakukan itu pasti semua masih tersimpan di Facebook. kalau polisi serius mengusut pasti bisa. Beri hukuman orang orang melakukan kejahatan mencemarkan nama baik seperti ini. ya kedepannya agar semua tidak bisa menjadi korban seperti. Dan tetap memanggil dua bocah itu mengurus dengan orang tua nya secara kekeluargaan agar ada efek jera juga buat dua anak itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H