selamat menghitung-hitung langkah; memperbaiki jalan hidup di masa depan
-selamat menyambut diri yang baru-
Seperti tahun-tahun yang lalu, di bulan lahirmu yang seluruh bahagia
Semoga kasih sayang Allah selalu mendekap hangatkan kamu dimusim hujan ini. Semoga segenap kebaikan dan kebahagiaan berlabuh di dadamu, membuatmu bahagia sepanjang usia.
Tiada yang paling membahagiakan dan membanggakan dari pada kita mampu menerima dan mencintai diri sendiri dengan baik dan bijaksana --semoga kau mampu mengenali dan memberi kebahagiaan untuk dirimu- semakin dewasa usia, kehidupan akan semakin panjang-lebar mengajakmu berproses, semoga kamu mampu menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat.
Semoga, banyak hal dalam kebaikan-kebaikan yang akan telah menjadi doa dikabulkan oleh Allah. Termasuk mimpi-mimpimu yang baik dan menuai berkah bahagia untukmu, keluarga, masyarakat, dan ummat. Semoga tirakatmu hari ini adalah kekuatanmu dalam membimbing diri dan ummat kelak.
Jadilah lebih baik, bijak, dan berharga untuk dirimu dan lingkunganmu. Jadilah lebih bermakna. Berilah dan tebarkanlah kebaikan dalam hidupmu. Baik-baiklah dalam menjalani proses perjuanganmu. Jangan pernah menyerah.
Jagalah dirimu dengan baik, berilah kehidupan yang terbaik untuk masa mudamu, yang berarti dan bermakna. Masa lalu, jadikan buku besar yang bisa kapan saja kau pelajari dan bisa kapan pun kau hapus bila dianggap tak memiliki arti. Jadilah lebih baik dari diri kamu yang kemarin. Bangunlah kehidupan lebih baik dari kehidupan yang lalu, agar kau tidak merugi.
Hiduplah dengan baik, jangan membuat orang menyesal telah mengenal kamu, namun buatlah mereka menyesal tak mengenal kamu dalam hidup ini. Tebar energi positif dan dapatkanlah energi itu dengan baik. Kelak kau akan tumbuh menjadi pribadi yang inspiratif dan tentu mengagumkan. Sekali lagi, selamat menjadi diri sendiri!
Setiap tahun,
Doa dan harapan untukmu sama, semoga selalu bahagia. Semoga semakin menjadi pribadi baik, dewasa, dan bijaksana. Doa-doa serupa, harapan-harapan yang sama ini, semoga kiranya menjadi bagian buku kehidupan yang kapan saja bisa kau baca ulang. Sekali lagi, mari menjadi manusia yang bermanfaat dan menebar kebaikan. Hiduplah dengan baik J