Satu lagi, langkah yang saya lakukan yaitu mewanti-wanti istri untuk tidak menggunakan gajinya untuk keperluan yang tidak mendesak. Agak sadis mungkin. Tapi saya tidak memaksa, hanya memberikan saran, karena kondisi perekonomian negara sedang tidak sehat sementara imbasnya, bisa ke semua rakyat jelatah. Untungnya istri memaklumi.Â
Pengeluaran uang lewat satu pintu saja. Yaitu hanya menggunakan uang gaji saya. Sebelumnya, istri sangat inisiatif dalam berbelanja. Apa yang dimau langsung saja dibeli, tanpa kompromi dulu dengan menggunakan uang gajinya. Sebagai seorang kepala keluarga, saya tentunya tidak bisa melarang karena yang dipergunakan adalah penghasilann sendiri.Â
Selanjutnya, tidak membeli barang-barang yang memang belum terlalu dibutuhkan. Seperti baju baru untuk keperluan lebaran, toples baru, sendok baru atau karpet baru. Masih ada hari esok untuk berbelanja, dan akan tetap ada produk baru dihari esok yang lebih pantas dibeli. Tahan saja dulu.
Terima kasih Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H