Wajah Palembang Jelang Asian Games 2018

Energy of Asia, slogan ini now sedang merasuki warga Kota Palembang. Kata tersebut tertulis di sepanjang jalan utama, fasilitas umum, transportasi massa dan kantor-kantor pemerintahan. Jadi wajar saja kalau wong (orang) Palembang seakan terbakar semangatnya untuk menyukseskan pesta olahraga negara-negara benua Asia tersebut. 

Halte bus Transmusi, yang menjadi moda transportasi ternyaman di Kota Palembang sudah disulap. Tampilannya berupah 180 derajat. Tidak ada lagi kesan kumuh, halte dicat dengan warna warni. Bentuk halte juga dibuat kompak dengan design minimalis.

Tidak hanya halte, armada bus tranmusi yang menjadi angkutan massa utama di Kota Pempek ini dibalut dengan corak khas Asian Games 2018. Gambar atlet dari berbagai cabang olahraga yang akan dipertandingkan menghiasi body bus. Tidak ketinggalan slogan ENERGY OF ASIA dan 18.8.18 yang menunjukan waktu pelaksanaan Asian Games 2018. Lihatlah tampilan bus di bawah ini. Lebih keren bukan?

Bus-bus dengan warna cerah ini hilir mudik mengantar penumpang ke berbagai penjuru kota Palembang. Di balik fungsinya sebagai moda transportasi bus ini juga menjadi media sosialisasi Asian Games.

dokumentasi pribadi

Ya, Kota Palembang bersama Kota Jakarta memang terpilih menjadi kota tempat pelaksanaan Asian Games yang pada 2018 ini diselenggarakan di Indonesia. Tentunya keberhasilan ini tidak terlepas dari adanya Jakabaring Sport City (JSC), kompleks olahraga mega yang menjadi kebanggaan Provinsi Sumsel tersebut. Setidaknya sudah ada beberapa event olahraga berskala internasional pernah digelar dis ana, seperti Islamic Solidariti Games. 

Taman kota juga disulap dengan nuansa sport. Misalnya, kawasan Kambang Iwak (KI) Palembang, taman di Jalan Jendral Sudirman, Cinde, dan masih banyak lagi. Replika cabang-cabang olahraga menghiasi taman. Tampak kompak, karena replika tersebut dibuat sedemikian rupa sehingga membuat taman lebih enak dipandang mata.

dokumentasi pribadi

Kawasan Kambang Iwak (KI) merupakan taman kota yang mempunyai multifungsi. Tidak hanya sebagai paru-paru kota, juga sebagai publik area. Pada hari minggu dari pagi hingga sore hari tempat ini menjadi lokasi olahraga. Warga Kota Palembang umumnya melakukan jalan santai, lari dan olahraga lainnya. Komunitas sepeda menjadikan lokasi ini untuk tempat berkumpul setelah mengayuh sepeda mengelilingi Kota Palembang. 

Keluarga muda mengajak anak-anaknya jalan-jalan pagi sembari menghirup udara segar di pagi hari. KI memang sejuk, karena banyak tumbuh pohon pelindung yang sudah berumur ratusan tahun. Sementara pedagang jajanan juga banyak menggelar dagangannya. Mulai dari makanan khas Palembang seperti pempek, lakso, burgo, celimpungan hingga makanan dari negeri tetangga dijajakan dikawasan ini. 

Menyosialisasikan Asian Games 2018, di Taman Kambang Iwak (KI) dipajang maskot ASIAN GAMES 2018. Ada pula replika dari cabang-cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada ASIAN GAMES nanti.

dokumentasi pribadi

Maskot, replika dan atribut sosialisasi Asian Games 2018 ini tidak hanya menyemarakkan Kota Palembang yang hingga kini terus berbenah untuk menerima tamu internasional, atlet, official, dan tamu Asian Games nanti. Selain mempercantik fasilitas umum seperti bus, halte, taman kota kini tengah dibangun jalur kereta cepat diatas langit-langit Kota Palembang. Transportasi ini guna menjamu tamu yang akan datang.

Jalur kereta cepat ini dimulai dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB II) hingga ke Jakabaring Sport City (JSC) yang menjadi pusat pelaksanaan Asian Games nanti. Di kawasan JSC sendiri terdapat banyak fasilitas olahraga, seperti stadion, lapangan tenis, kolam renang, lapangan tembak, GOR bulutangkis dan fasilitas olahraga lainnya. (*)