Zhang Jike merupakan seorang pemain profesional asal Tiongkok yang sudah pensiun juga. Ia sudah mulai main dari umur 4 tahun menurut ayahnya yang merupakan seorang pelatih tenis meja. Ia telah meraih peringkat pertama seluruh dunia dan menjaganya selama 7 bulan. Zhang Jike menggunakan shakehands grip, dan menurut tim tenis meja nasional Tiongkok pada zaman itu, ia memiliki teknik backhand yang terbaik dari seluruh tim. Ia juga dikenal karena backhand flick-nya yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Servisnya yang menipu juga membuatnya seorang pemain yang dikenal di kalangan pemain tenis meja.Â
Ia merupakan seorang pemain yang telah memenangkan Grand Slam, bahkan ia merupakan orang keempat di sejarah untuk melakukannya. Ia telah memenangkan 3 medali emas olimpiade, 7 medali emas kejuaraan dunia, 6 medali emas piala dunia, dan 4 medali emas Asian Games, beserta dengan penghargaan lainnya. Ia sekarang menjadi seorang pelatih tenis meja, sama seperti pemain lain yang sudah pensiun.Â
2. Jan-Ove Waldner
Jan-Ove Waldner adalah seorang mantan pemain tenis meja asal Swedia. Ia dikenal sebagai Mozart dari tenis meja, dan juga sebagai salah satu pemain tenis meja terbaik sepanjang masa. Ia merupakan legenda dalam tenis meja. Pada tahun 1990-an, pada saat Tiongkok sangat memuja tenis meja, Waldner lebih dikenal di Tiongkok daripada Presiden Amerika Serikat. Ia menggunakan shakehands grip, dan ia terkenal dengan gayanya yang unik di dunia tenis meja. Tidak seperti pemain lain, ia tidak banyak bergerak. Ia juga lebih memilih untuk block daripada menyerang. Ia sering terlihat menang tanpa mengeluarkan banyak usaha.Â
Ia telah memenangkan Grand Slam, beserta dengan 1 medali emas olimpiade, 6 medali emas kejuaraan dunia, 2 medali emas piala dunia, dan 11 medali emas kejuaraan Eropa, di antara banyak penghargaan lainnya. Ia telah meraih peringkat pertama seluruh dunia dan menjaganya selama 17 bulan. Sekarang ia sudah pensiun, dan karena ia bukan berasal dari Tiongkok, ia tidak menjadi pelatih.Â
Sebelum ke pemain terbaik sepanjang masa, ada beberapa nama yang juga layak disebutkan.Â
- Xu Xin: Pemain asal Tiongkok yang sudah pensiun, menggunakan penhold grip dan dikenal karena gaya permainannya yang kreatif dan menghibur. Telah meraih peringkat pertama dan menjaganya selama 23 bulan. Juga telah memenangkan 2 medali olimpiade, 10 medali kejuaraan dunia, dan 7 medali piala dunia.Â
-Fan Zhendong: Pemain aktif asal Tiongkok, menggunakan shakehands grip dan dikenal karena footwork dan forehand loop yang kuat. Telah meraih peringkat pertama dan menjaganya selama 26 bulan. Juga telah memenangkan banyak kejuaraan seperti olimpiade, dan kejuaraan lainnya, serta mampu menjaga peringkat kedua di dunia . Dikenal sebagai salah satu pemain tenis meja dari Tiongkok terbaik di zaman tenis meja modern.Â
-Wang Hao: Mantan pemain asal Tiongkok, menggunakan penhold grip dan memiliki gaya bermain yang seimbang. Telah meraih peringkat pertama dan menjaganya selama 24 bulan. Telah memenangkan banyak kejuaraan termasuk olimpiade, kejuaraan dunia, kejuaraan Asia, dan piala dunia. Sekarang menjadi pelatih utama tim tenis meja putra Tiongkok.Â