Kompasiana adalah blog bersama para kompasianer. Rani tidak enak pakai istilah blog keroyokan, koq kesannya seperti sedang ramai-ramai mengeroyok seseorang. Padahal di kompasiana ini Rani menemukan kedamaian, suasana berbagi dan kekeluargaan.
Kompasiana.com adalah anak kandung dari kompas.com, di dirikan oleh Pepih Nugraha, dan dikelola beberapa anak muda aktif, kreatif dan inovatif sebagai staf admin kompasiana yang bekerja berdasarkan jam kerja (shift) yang Rani tidak mengerti bagaimana menentukan dan mengaturnya.
Siapa piket pagi, siang, sore dan malam?
Siapa piket saat hari kerja dan hari libur?
Siapa piket saat kompasiana sehat dan error?
Siapa piket saat ada acara kopdar seperti kompasianival kemarin? Dll
Beberapa admin yang familiar namanya di telinga Rani antara lain Isjet dan Rob Januar, yang lainnya Rani belum pernah mendengar namanya, apalagi melihat wajahnya. Sepertinya sih banyak yang muda-muda dan pintar-pintar, boleh juga suatu hari Rani kenalan dengannya, siapa tahu bisa dekat dan jadi akrab. Selanjutnya terserah kita.
Pernah saya membaca nama kompasianer ES sebagai 'one of admin fiksiana community' di status profilnya di Kompasiana, Rani pikir beliau salah satu admin kompasiana khusus kanal fiksi, ternyata bukan.
ES telah mengkonfirmasi langsung, bahwa ia bukan admin kompasiana. Saat ini kata-kata tersebut telah dihapusnya dari statusnya di Kompasiana tersebut, mungkin untuk menghindari misinterprestasi dari kompasianer seperti yang pernah Rani tafsirkan.
Pernah Rani baca tulisan di salah satu tulisan di blog pribadi seseorang (ANGKRINGAN VAN JAVA) yang linknya dititip di salah satu tulisan di Kompasiana.
Penulis blog tersebut mengatakan bahwa ada salah satu admin kompasiana yang 'kegatelan' mengganggu tunangannya, dengan kenalan di inbox, sampai panggil-panggil sayang, padahal telah punya istri, namun hal tersebut telah dikonfirmasi oleh salah seorang admin asli (Iskandarjet) bukan admin palsu (KW 1), bahwa "ES bukan admin kompasiana. Dia blogger di kompasiana, sama dengan blogger2 lainnya."
Dua contoh di atas membuat mata banyak kompasianer terbelalak, termasuk saya, bahwa ternyata ada yang memanfaatkan ketidaktahuan sebagian kompasianer tentang personil admin kompasiana, dengan mengaku-aku dan berperilaku seperti admin kompasiana.
Sekedar saran dari Rani yang jatuh cinta pada pandangan pertama dengan kompasiana, terutama kepada akun mex'r and frank's dengan Adolf Hitler sebagai PPnya dan Gatot Swandito dengan PPnya yang misterius dan gemesin, ada baiknya admin kompasiana memuat dan mengumumkan nama-nama seluruh personil tim adminnya lengkap dengan foto profilnya di halaman home Kompasiana, agar kejadian serupa di atas dan salah pemahaman dari kompasianer yang menganggap seseorang bagian dari admin kompasiana tidak terjadi.
Mencegah lebih baik daripada mengobati kan? Apalagi akhir-akhir ini, sudah ada gejala beberapa kompasianer yang bertindak sudah seperti admin kompasiana saja, menentukan suatu artikel bermutu atau tidak.
