Salah satu pasar tradisional tertua dan terbesar di Yogyakarta adalah pasar Beringharjo. Pasar ini menjadi ikon penting dalam budaya dan ekonomi kota Yogyakarta. Terletak di Jalan Malioboro, Yogyakarta. Pasar ini sangat mudah diakses dan menjadi bagian integral dari kawasan wisata Malioboro yang terkenal, dan menjadi tempat yang sering dikunjungi pendatang/turis untuk berbelanja atau membeli oleh-oleh khas Yogya. Â
Lantai 1 pasar Beringharjo merupakan salah satu area yang paling ramai dan penuh aktivitas sehingga selalu dipenuhi para pengunjung. Lantai 1 penuh dengan suara tawar-menawar harga antara pembeli dan pedagang terdengar di seluruh area. Di lantai ini, berbagai macam barang dijual, termasuk kain batik, pakaian tradisional, dan souvenir khas Yogyakarta. Namun, ada juga beberapa kios yang menjual makanan ringan dan oleh-oleh.
Beralih ke lantai 2, di lantai ini menawarkan suasana yang agak berbeda dari lantai 1, meskipun tetap ramai dan penuh aktivitas. Kios-kios di lantai 2 umumnya lebih tertata dengan baik, dengan ruang yang sedikit lebih luas dibandingkan lantai 1. Gang-gang di antara kios juga cenderung lebih lebar, memberikan sedikit lebih banyak ruang untuk bergerak.
Lantai 2 terkenal dengan barang-barang tekstil, termasuk kain batik, baik yang dijual per meter maupun dalam bentuk pakaian jadi. Selain batik, ada juga berbagai jenis kain lainnya, seperti lurik, songket, dan kain tradisional lainnya. Selain kios perkainan, disini terdapat pedagang yang menyediakan berbagai macam kacamata. Disini juga terlihat dua orang turis yang sedang berbelanja atau sekedar bertanya produk di toko baju batik.
Naik ke lantai 3, disini  memiliki suasana yang berbeda dari lantai-lantai sebelumnya. Lantai ini memiliki suasana yang lebih tenang dan adem, tidak riuh dengan suara transaksi dan tawar-menawar antara penjual dan pembeli.
Di lantai 3 Pasar Beringharjo, ada tempat makanan yang mirip dengan kantin karena terdapat beberapa penjual yang menyediakan makanan berbagai macam makanan, seperti soto lamongan, ayam kremes, nasi goreng, bakso, mie ayam, eskrim, dll. Dan yang menambah kemiripan karena disini disediakan meja dan kursi makan.
Bukan hal baru rasanya jika di sebuah pasar tradiosional menemukan toko perlengkapan muslim. Di lantai 3 terdapat beberapa kios yang menjual perlengkapan muslin, salah satunya ialah kios amanah. Kios amanah ini menjual berbagai perlengkapan muslim, tetapi kebanyakan yang dijual di kios ini adalah hijab dengan berbagai model dan bahan. Sebagaimana yang dikatakan oleh Resna, salah satu karyawan di toko ini yang sudah bekerja selama setahun, ia menyebutkan bahwa terdapat lebih dari 20 jenis hijab yang dijual di toko ini, dengan harga mulai dari Rp 15.000-an sampai dengan Rp 100.000 lebih.