Mohon tunggu...
Raniya Azzahra Putri Ananda
Raniya Azzahra Putri Ananda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Hukum

Setiap yang ada, pasti bermakna

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Aliran Neoklasik pada Arsitektur Istana Bogor

17 Juni 2024   18:22 Diperbarui: 17 Juni 2024   19:33 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rusa-rusa Axis di Istana Bogor

Rusa-rusa Axis di Istana Bogor
Rusa-rusa Axis di Istana Bogor

5. Unsur Fungsi

Tidak hanya sebagai kediaman presiden, tempat menjamu tamu kenegaraan, dan fungsi-fungsi sekretariat negara lainnya, Istana Bogor memiliki fungsi rekreasi. Para pengunjung dapat memberi makan rusa-rusa yang ada di pekarangan dengan menggunakan wortel.

Hingga saat ini Istana Bogor masih berdiri dengan kokoh di pusat Kota Bogor. Sudah menjadi fakta umum bahwa bangunan yang didirikan pada masa kolonialisme Belanda dapat bertahan lama dibanding bangunan baru. Hal ini membuktikan bahwasanya standar dari pembangunan yang mereka miliki, lebih baik dibanding standar pembangunan Indonesia. Perencanaan yang matang dan tetap mementingkan estetika, pembangunan yang dipimpin langsung oleh para ahli, penggunaan teknik khusus ,pemilihan bahan material yang berkualitas, dan penjagaan serta perawatan yang terjamin, tentu menjadi alasan utama mengapa bangunan-bangunan tersebut dapat berdiri lebih lama.

Teknik-teknik dan perencanaan pembangunan yang diajarkan oleh Belanda selama berabad-abad masa penjajahan memberi pengaruh besar pada arsitektur bangunan-bangunan di Indonesia. Banyak peninggalan fisik selain bangunan bergaya Eropa, seperti jalur transportasi, kebudayaan, bahkan sistem perpolitikan yang diwarisi oleh Belanda kepada Indonesia. Sebagai dampak positif kolonialisme Belanda, warisan-warisan ini seharusnya dicontoh dan diikuti, untuk kemajuan Indonesia di masa yang akan datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun