Tim pengabdian yang terdiri dari dari dosen -- dosen Universitas Negeri Padang dan Institut Seni Indonesia Padang Panjang menjalankan hibah Kemdikbud DRTPM Tahun 2024 dengan skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat dengan Kontrak Nomor: 034/E5/PG.00.02/PM.BATCH.2/2024. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini ditujukan pada Karang Taruna Nagari Sunua Kabupaten Padang Pariaman.
Kegiatan PKM diketuai oleh Khairi Murdy,S.Pd.,M.Pd dosen FEB UNP dengan anggota Dr. Marwan,M.Si selaku dosen FEB UNP dan Indra Irawan, S.Pd., M.Pd selaku dosen dari Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Padangpanjang dengan mengusung tema "Pemberdayaan Karang Taruna Nagari Sunua menjadi Young Entrepreneur dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat Kabupaten Padang Pariman''.
Tim Dosen mengadakan pelatihan inovatif bagi anggota Karang Taruna di Nagari Sunua, dengan tujuan menciptakan wirausaha baru melalui keterampilan sablon dan pembuatan karangan bunga. Kegiatan ini berlangsung pada 10-11 Agustus 2024, dihadiri oleh puluhan anggota Karang Taruna yang antusias mengikuti pelatihan. Dalam acara tersebut, Indra Irawan selaku instruktur utama, memberikan materi yang mendalam tentang teknik sablon dan desain karangan bunga yang menarik.
"Dengan keterampilan ini, kami berharap anggota Karang Taruna dapat memulai usaha yang tidak hanya menguntungkan, tetapi juga bermanfaat bagi komunitas, ujar Khairi.
Peserta pelatihan mendapatkan kesempatan untuk langsung mempraktikkan teknik sablon serta belajar cara merangkai bunga dengan sentuhan estetika yang menarik. Pelatihan ini juga dilengkapi dengan pelatihan dan pendampingan mengenai strategi pemasaran produk secara online.
Kepala Karang Taruna Afriyandi, menyatakan, "Kami sangat berterima kasih kepada dosen FEB UNP dan ISI Padangpanjang yang telah memberikan pelatihan ini. Ini adalah langkah awal bagi kami untuk mengembangkan potensi diri dan menciptakan lapangan kerja di lingkungan kami."
Acara ini diharapkan tidak hanya menghasilkan new entrepreneur, tetapi juga meningkatkan keterampilan dan kreativitas para pemuda di wilayah tersebut, serta mendorong mereka untuk menjadi agen perubahan di masyarakat.