Mahasiswi Universitas Negeri Semarang, dalam penyelesaian kegiatan PKL di Kemenkes RI melakukan sebuah sosialisasi sebagai upaya preventif atas masalah kesehatan yang berisiko terjadi kepada pekerja di Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat. Sosialisasi tersebut dilakukan kepada pekerja setelah ditempelnya poster "MAP" di lingkungan kerja Direktorat Takelmas (23/09/2024).
Sosialisasi program "Mari Bekerja dengan MAP" ini dilakukan oleh Mahasiswi Program Studi Kesehatan Masyarakat UNNES yaitu Rani Septiani yang didampingi oleh Kepala Tim Kerja Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer yang bertujuan untuk membangun minat pekerja dalam melakukan upaya preventis masalah kesehatan di tempat kerja.
Program "Mari Bekerja dengan MAP" menggunakan media cetak berupa poster yang ditempel di Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat. Poster tersebut berisi tiga cara mencegah terjadinya dehidrasi, penyumbatan aliran darah, dan Computer Vision Syndrome (CVS). Tiga upaya preventif tersebut dikemas secara menarik sehingga dapat membuat pekerja tertarik untuk membaca dan melakukan upaya preventif tersebut.
Poster "Mari Bekerja dengan MAP" disusun oleh Rani Septiani sebagai penyusun utama, dan didampingi oleh dr. Fitri Indrawati, M.P.H. selaku Dosen Pembimbing Akademik dan dr. Feby Anggraini, MKK selaku Pembimbing Lapangan dalam kegiatan PKL sekaligus Kepala Tim Kerja Fasilitas Pelayanan Kesehatah Primer.
Penyusunan program ini dilakukan sebagai satu bentuk luaran intervensi kesehatan dalam kegiatan PKL MBKM SKM Penggerak 2024 yang dilakukan di Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Diharapkan dengan adanya poster ini dapat membuat pekerja lebih aware terhadap kesehatan tubuh masing-masing, sehingga hasil pekerjaan yang didapatkan juga dapat memuaskan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H