Pendidikan Islam dalam pembaruan masyarakat merujuk pada peran pendidikan Islam dalam mengubah atau memperbarui berbagai aspek dalam masyarakat dengan berlandaskan nilai-nilai, prinsip, dan ajaran Islam. Hal ini mencakup upaya untuk membentuk individu dan masyarakat agar lebih sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, menciptakan masyarakat yang lebih adil, beradab, dan berkelanjutan.
4. Pengaruh Pendidikan Islam Terhadap Lingkungan Sosial
Dari sudut pandang pendidikan dalam Islam, lingkungan merujuk pada unsur-unsur yang mengelilingi individu saat mereka berupaya beradaptasi, di antaranya adalah lingkungan sosial. Lingkungan sosial mencakup komponen-komponen seperti lingkungan keluarga, institusi pendidikan seperti sekolah, dan masyarakat sebagai keseluruhan. Dalam lingkungan keluarga, pendidikan Islam membantu dalam membentuk perilaku dan karakter anggota keluarga serta menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan penuh kasih sayang. Peran orang tua dalam mengasuh, mendidik, dan membimbing anak dapat terlaksana dengan baik atas pengaruh pendidikan Islam, karena pendidikan Islam memberikan panduan yang jelas tentang pengasuhan anak.
Dalam lingkungan sekolah, pendidikan Islam dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan karakter yang baik, pendidikan moral, dan kesadaran agama yang lebih tinggi terhadap peserta didik. Hal ini juga dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di sekolah dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam kurikulum.
Pendidikan Islam juga memengaruhi lingkungan masyarakat. Pendidikan Islam membawa masyarakat pada lingkungan yang harmonis melalui nilai-nilai moral dan etika yang tinggi. Pendidikan Islam juga dapat mengatasi beberapa problematika sosial yang terjadi dalam masyarakat, salah satunya terkait dengan ketidaksetaraan hak dalam mendapatkan pendidikan. Pendidikan Islam memberikan akses yang merata untuk semua anggota masyarakat, termasuk yang kurang mampu, sehingga ketidaksetaraan tersebut dapat tereliminasi. Sementara dalam hal toleransi, pendidikan Islam memberikan pengaruh adanya toleransi terhadap perbedaan dan menghormati hak individu dalam masyarakat untuk memiliki keyakinan mereka sendiri. Sehingga dalam masyarakat yang beragam, lingkungannya akan tetap inklusif dan harmonis.
Dari ketiga komponen lingkungan sosial tersebut, dapat diketahui bahwasanya pendidikan Islam baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat memberikan banyak pengaruh.
Referensi
- Achmad, Ideologi Pendidikan Islam (Cet. I; Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005), h. 29.
- Nur Efendi, Islamic Educational Sociology, (Depok: Rumah Media, 2017) h. 201.
- Abdul Hakim Jurumiah, "Sekolah Sebagai Instrumen Konstruksi Sosial di Masyarakat", Vol 7, Istiqra', 2020, h. 7.
- Miftahul Huda, "Peran Pendidikan Islam terhadap Perubahan Sosial", Vol 10, Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, h. 170.
- Masduki Duryat, Paradigma Pendidikan Islam: Upaya Penguatan Pendidikan Agama Islam Di Institusi Yang Bermutu Dan Budaya Saing, (Bandung: Penerbit Alfabeta, 2021), h. 17.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H