Mohon tunggu...
ranianur
ranianur Mohon Tunggu... Mahasiswa - RANIA

MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO PRODI AGRIBISNIS 2018

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kasus Covid-19 Makin Tinggi di Sragen, Mahasiswa KKN Undip Ajak Warga Sragen Patuhi Protokol Kesehatan dan Double Masking

8 Agustus 2021   06:00 Diperbarui: 8 Agustus 2021   06:16 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sragen (01/08/2021), Wabah Covid-19 hingga saat ini belum mereda. Alih-alih Mereda, angka Positif Covid-19 di Kabupaten Sragen kembali mengalami kenaikan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menekan kenaikan angka penyebaran virus covid 19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan penggunaan masker dengan tepat.

Saat ini gerakan double masking juga sedang menjadi trendsetter. Double masking secara sederhana adalah kondisi di mana seseorang menggunakan dua masker secara bersamaan dalam satu waktu. Hal ini tentunya menjadi cara sederhana yang dapat dilakukan untuk menekan penyebaran virus covid 19 ini.

Namun, setelah dilakukan survei banyak warga Karangmalang yang masih mengabaikan protokol kesehatan dan menggunakan masker diluar rumah. Hal ini tentunya sangat berbahaya dalam penularan virus covid 19. Selain itu, warga juga masih banyak yang belum mengetahui gerakan double masking untuk menangkal virus covid 19.

Hal ini mendorong saya sebagai mahasiswa KKN TIM II UNIVERSITAS DIPONEGORO 2020/2021 melakukan sosialisasi tentang "Pentingnya mematuhi protokol kesehatan dan penggunaan double masking yang tepat ditengah pandemi covid-19" serta membagikan masker medis 3 untuk warga Karangmalang. 

Hal ini juga disetujui oleh Bapak RT 19 Dusun Banaran "Saya sangat setuju dengan proker tersebut karena selain mendapatkan edukasi yang dapat menguntungkan kelurahan kami tentunya dapat menyadarkan warga untuk mematuhi protokol kesehatan dan menggunakan masker saat diluar rumah" tutur bapak RT.

Dalam pelakasanaan yang dilakukan dalam masa pandemi covid 19 ini dilakukan dnegan dua cara yaitu secara online dan offline. 

Secara online yaitu dengan cara memberikan sosialisasi melalui whatsapp grup KWT Sumber Mulyo dan RT 19 Dusun Banaran yaitu memberikan PPT terkait dengan materi Mematuhi protokol kesehatan dan penggunaan double masking" serta foto poster terkait cara mencuci tangan yang benar dan langkah menggunakan double masking. 

Sedangkan secara offline yaitu dengan sosialisasi secara door to door dengan menjelaskan materi menggunakan poster dan mempraktekkan secara langsung penggunaan double masking yang tepat. Selain itu juga memberikan masker medis untuk warga sekitar sebagai bentuk semangat agar warga Karangmalang mematuhi protokol kesehatan dan menggunakan masker denga tepat.

Penulis : Rania Nur Sa'adah

Dosen Pendamping Lapangan (DPL) : Aghus Sofwan, ST., MT., PhD

Lokasi : Desa Kedungwaduk, Kelurahan Karangmalang, Kabupaten Sragen

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun