Mohon tunggu...
Rani Fitria
Rani Fitria Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi universitas pamulang

Siapapun bisa menjadi apapun.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Peran Bahasa sebagai Pemersatu Bangsa

9 Agustus 2021   15:17 Diperbarui: 9 Agustus 2021   16:20 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia memiliki jumlah penduduknya terbanyak ke-4 di dunia dengan total populasi sekitar 275 juta penduduk. Indonesia identik dengan banyaknya ragam suku dan budaya, beragam budaya setiap daerah memiliki suku bangsa yang masing-masing memiliki ciri khas budaya yang berbeda termasuk dalam hal bahasa. Per-2017 Indonesia memiliki 652 bahasa daerah yang telah teridentifikasi dan tervalidasi.

Sejak di deklarasikannya sumpah pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 sejak saat itu bahasa Indonesia resmi sebagai bahasa persatuan. Baru pada 1945 melalui UUD 1945 bahasa Indonesia resmi sebagai bahasa nasional dan negara Indonesia.

Walaupun bahasa nasioanal kita bahasa Indonesia, bukan berarti kita melupakan bahasa yang terdapat di berbagai daerah di pelosok Indonesia. Keberagaman bahasa daerah yang ada di Indonesia membutuhkan satu bahasa sebagai pemersatu bangsa yaitu bahasa Indonesia.

Dalam perkembangan teknologi yang sangat pesat di masyarakat Indonesia, kini banyak sekali bahasa asing masuk dan merusak kebudayaan kita. Lihat saja barang -- barang teknologi yang berdatangan ke negara Indonesia, semua berasal dari luar negeri dan menggunakan bahasa asing. Keadaan ini membawa perubahan gaya hidup dan perilaku masyarakat dalam bertindak dan berbahasa.

Menurut beberapa masyarakat Indonesia bahasa asing lebih menarik dari pada bahasa Indonesia, hal ini bisa di lihat dalam penggunaan bahasa yang tersebar luas di media sosial seperti facebook, twitter, instagram, dan masih banyak lagi. Selain penggunaan bahasa asing di media sosial, bahasa asing pun terlihat dalam alat elektronik, pasar modern, iklan, dan banyak sekali penulis sekarang membuat judul buku menggunakan bahasa asing.

Sungguh sedih melihat perkembangan bahasa Indonesia yang sekarang. Maka dari itu kita sebagai penerus bangsa harus sadar pentingnya berbahasa Indonesia. Menggunakan bahasa Indonesia dalam berkomunikasi adalah salah satu solusi untuk menjaga bahasa Indonesia agar tetap menjadi Indentitas negara Indonesia. Gunakan bahasa Indonesia saat berkomunikasi dengan teman, kerabat, acara formal, acara non formal, dalam bermasyarakat, dan sangkut pautkan bahasa Indonesia dalam kegiatan apapun agar bahasa kita tidak terkikis oleh bahasa asing yang masuk ke Indonesia.

Artikel ini di buat oleh : 

Rani Fitria

 ( Mahasiswi Universitas Pamulang)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun