Mohon tunggu...
Rani
Rani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Ubahlah apa yang bisa diubah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Globalisasi dan Eksistensi Pancasila

28 November 2024   11:02 Diperbarui: 28 November 2024   11:07 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat luas yang mengakibatkan banyak keberagaman suku, ras, adat istiadat yang berbeda disetiap daerah. Perbedaan suku, ras, adat istiadat dan budaya yang berbeda menjadikan Indonesia menjadi negara kesatuan yang kuat tidak terpecahkan. 

      Globalisasi sebagai sarana tersebar nya nilai-nilai dan budaya ke seluruh dunia termasuk ke Indonesia. Nilai-nilai dan budaya yang datang dari luar menyebabkan sebagian orang tidak tahan untuk tidak mengikutinya sehingga dapat terjadi tidak keseimbangan dalam kehidupan serta dapat mengancam nilai-nilai dan kebudayaan daerah. Ada beberapa faktor yang mengancam nilai-nilai dan budaya daerah yaitu ;

  1. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga nilai-nilai dan budaya daerah 

  2. Kurangnya sosialisasi betapa pentingnya menjaga nilai-nilai dan budaya daerah 

        Globalisasi berjalan dengan sangat cepat namun bangsa Indonesia tetap harus menjunjung tinggi nilai-nilai dan budaya yang ada di daerahnya masing-masing agar tetap terjaga jati diri bangsa. Namun, seiringnya waktu mau atau tidak nilai-nilai kebudayaan pasti akan terpengaruh oleh kebudayaan asing. Dalam hal ini Pancasila sebagai dasar negara memiliki peranan yang sangat penting untuk menjaga eksistensi nilai-nilai dan kebudayaan di Indonesia.

          Dampak positif darj globalisasi yaitu;

  1. Berpikir lebih maju

  2. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi

  3. Mengetahui nilai-nilai dan kebudayaan asing 

  4. Perubahan tata nilai dari irrasional menjadi rasional

Dampak negatif dari globalisasi yaitu ;

  1. Berkembangnya sifat individualis 

  2. Turunnya ketahanan bangsa 

    Jika melihat dari faktor-faktor yang ada, dapat dikhawatirkan bangsa Indonesia tidak dapat menjaga nilai-nilai dan budaya yang ada di Indonesia sehingga nilai-nilai yang ada di Indonesia dapat terkikis ataupun hilang. Dalam hal ini bangsa Indonesia harus mencari solusi agar hal tersebut tidak terjadi. Namun, dalam kehidupan sehari-hari upaya untuk menjaga tradisi nilai-nilai dan budaya yang ada sangatlah sulit. Ada faktor penyebab sulitnya pelestarian budaya Indonesia yaitu kurangnya rasa cinta terhadap tanah air, menyebabkan kurangnya kesadaran dalam melestarikan nilai-nilai dan budaya bangsa Indonesia. 

Namun, meskipun seperti itu bangsa Indonesia masih bisa menjaga nilai-nilai dan kebudayaan dalam era globalisasi salah satunya dengan cara menjaga nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila yang mana pancasila merupakan dasar negara Indonesia .

Penutup

     Globalisasi bukanlah sesuatu yang dapat menghancurkan nilai-nilai dan kebudayaan bangsa Indonesia namun sebaliknya jika globalisasi selaras dengan pancasila hal tersebut akan memperkuat nilai-nilai kebudayaan bangsa. Globalisasi juga bisa menjadi ajang di mana antar bangsa dapat memperkenalkan kebudayaannya masing-masing sehingga setiap bangsa dapat mengetahui kebudayaan yang ada di seluruh dunia. Dengan pancasila sebagai pegangan apapun tantangannya dalam menjaga nilai-nilai dan kebudayaan bangsa Indonesia  semuanya akan bisa dihadapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun