Akhirnya kita jadi berpikir untuk menggunakan kartu kredit selama limitnya masih ada. Awal-awalnya pembayarannya terlihat kecil, tapi terus berjalan menjadi bunga berbunga yang menyebabkan kita tidak mampu membayar lagi.
Ada dua tipe pemegang kartu kredit. Tipe yang pertama transactor adalah mereka yang memakai kartu kredit sebagai alat bantu bayar. Mereka tahu bahwa tagihan yang dipakai dengan menggunakan kartu kredit akan dibayarkan penuh pada saat datang tagihannya. Tipe yang kedua yaitu revolver, yang pada saat memakai kartu kredit bayarnya hanya minimum payment seperti contoh kasus diatas.Â
Memakai kartu kredit tidak masalah karena kartu kredit adalah alat bantu bayar. Tapi kita harus pastikan pada saat kita menggunakan harus bisa membayar tagihannya secara full payment.
6. Tidak Menabung dan Tidak Memiliki Dana DaruratÂ
Banyak orang bilang untuk lebih fokus meningkatkan penghasilan dan memang itu sangat penting tapi tanpa kebiasaan menabung seberapa besar penghasilan, uang itu akan tetap habis begitu saja. Inilah fakta yang sering terabaikan.Â
Menabung dan hidup sederhana atau frugal living dengan mengurangi pengeluaran-pengeluaran untuk hal-hal yang tidak penting. Kita bisa menyisihkan lebih banyak uang untuk ditabung, dana darurat atau di investasikan.Â
Dan salah satu yang sering dilupakan banyak orang adalah dana darurat atau emergency fund. Tanpa dana darurat, kita berisiko menghadapi masalah besar ketika terjadi situasi tak terduga seperti kehilangan pekerjaan atau biaya medis. Setiap pengeluaran tidak terduga kadang bisa membuat stres atau bahkan terjebak dalam utang. Sisihkan 10-20% setidaknya penghasilan setiap bulan untuk menabung dan dana darurat.Â
****
Menghindari kesalahan finansial bukanlah hal yang sulit jika kita memiliki kesadaran dan disiplin dalam mengelola keuangan. Jadi mulailah menabung dan berinvestasi, jangan membeli hal-hal yang tidak perlu, gunakan uang dengan bijak dan benar. Pastikan keuangan kita tetap sehat dan terhindar dari boncos.
Setiap keputusan kecil hari ini dapat memengaruhi masa depan keuangan kita. Mengorbankan masa depan demi gaya hidup hari ini adalah kesalahan yang cukup fatal. Gaya hidup sederhana bukan tandanya kita tidak mampu tapi tanda kalau kita memiliki kendali atas keuangan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H