Mohon tunggu...
Rania Wahyono
Rania Wahyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

Mencari guru sejati - Self Development - Travelling - Opini

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

"Hustle Culture": Saat Kerja Keras Bagai Kuda Jadi Bumerang

18 Agustus 2024   09:01 Diperbarui: 18 Agustus 2024   09:05 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Jangan Takut Mengatakan "Tidak"

Terkadang, kamu terlalu takut menolak tugas tambahan atau proyek baru karena takut dianggap tidak mampu. Tapi, kesehatanmu lebih penting. Jika merasa terlalu banyak beban, jangan ragu untuk berkata tidak.

4. Berhenti Sejenak dan Beri Ruang untuk Hal Lain

Coba berhenti sejenak untuk beristirahat dan refleksi diri tentang semua hal yang sudah kamu raih. Bersyukurlah atas semua pencapaian, pendewasaan dan kehidupan yang telah kamu jalani sekarang. Temukan hobi, nikmati waktu dengan teman-teman, atau sekadar luangkan waktu untuk diri sendiri. Kamu berhak memiliki momen untuk dirimu sendiri.

*****

Hustle culture mungkin terdengar keren dan ambisius, tapi "kerja keras bagai kuda" tanpa henti hanya akan membuat kamu lelah, stres, dan kehilangan esensi hidup. Hidup ini bukanlah maraton tanpa akhir. Terkadang, berhenti sejenak untuk menikmati perjalanan jauh lebih penting daripada terus berlari tanpa tujuan yang jelas

Hustle culture dapat menjadi hal yang positif jika dilakukan sesuai prioritas dan porsi yang tepat. Seimbangkanlah antara bekerja keras dan tetap memperhatikan kehidupan pribadi karena sejatinya, sukses adalah tentang keseimbangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun