Mohon tunggu...
Rania Wahyono
Rania Wahyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

Mencari guru sejati

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Tottori Sand Dunes: Gurun Pasir Tersembunyi di Jepang

4 Maret 2024   09:57 Diperbarui: 4 Maret 2024   16:59 1236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasti ada yang bertanya-tanya, lho kok ada gurun pasir di Jepang bukannya Jepang negara empat musim? Iya, Jepang memang negara sub-tropis tapi ini bukan gurun pasir betulan seperti yang ada di negara-negara Timur Tengah atau Afrika. Melainkan bukit pasir yang mirip dengan gurun pasir. 

Bukit pasir maha luas ini terbentang sepanjang 16 kilometer melintasi pesisir Laut Jepang dengan puncak tertingginya menjulang hingga 50 meter. Maka tak heran banyak yang menyebutnya gurun pasir.

Tottori Sand Dunes atau Tottori Sakyu adalah bukit pasir terbesar di Jepang yang terletak di pesisir kota Tottori, wilayah Chugoku prefektur (provinsi) Tottori yang menjadi bagian dari Taman Nasional San'in Kaigan. 

Kota Tottori yang juga menjadi ibukota prefektur Tottori berjarak sekitar 200 km dari Osaka dan 300 km dari Hiroshima dan merupakan prefektur dengan jumlah penduduk paling sedikit di Jepang

Konon bukit pasir ini terbentuk dari pasir-pasir letusan Gunung Daisen serta batu-batu Pegunungan Chugoku yang mengalami pelapukan hingga menjadi pasir dan kemudian pasir tersebut terbawa oleh sungai Sendai hingga ke Laut Jepang dan mengendap di dasar laut. 

Sketsa permukaan pasir yang indah. Foto: DokPri
Sketsa permukaan pasir yang indah. Foto: DokPri

Endapan pasir-pasir yang ada di dasar laut kemudian terbawa oleh arus bawah laut dan ombak ke tepi daratan secara terus menerus selama 100.000 tahun hingga akhirnya membentuk bukit pasir yang luas.

Bukit pasir Tottori menjadi salah satu atraksi wisata alam paling unik di Jepang. Karena, di sini kita bisa menyaksikan keindahan laut Jepang dan menjelajahi bukit pasir dengan suasana layaknya gurun pasir di Timur Tengah lengkap dengan unta yang bisa dinaiki.

Hamparan luas bukit pasir layaknya gurun pasir. Foto:DokPri
Hamparan luas bukit pasir layaknya gurun pasir. Foto:DokPri

Untuk mendapatkan pemandangan terbaik harus naik mendaki puncak bukit pasir yang ternyata tidak mudah dan butuh sedikit usaha apalagi saya tertantang untuk naik ke puncak bukit pasir yang kemiringannya nyaris tegak 90 derajat. Beberapa kali terpaksa harus berhenti sejenak untuk beristirahat. 

Pemandangan laut biru dibalik bukit pasir. Foto: DokPri
Pemandangan laut biru dibalik bukit pasir. Foto: DokPri

Rasa lelah hilang setelah berada di puncak bukit pasir yang menghadap Laut Jepang yang biru dengan hamparan luas bukit pasir keemasan yang serasa tak berujung dengan layar pasir yang terukir oleh hembusan angin pada permukaan pasir.

Selain naik unta, atraksi lainnya yang menarik adalah keliling bukit pasir dengan fat bike atau sepeda khusus dengan roda besar agar dapat bersepeda di jalur berpasir, sandboard atau berselancar dengan papan luncur di atas pasir dan naik paralayang terbang keliling dari atas bukit pasir.

Selesai menjelajahi di bukit pasir, di seberang jalan ada deretan restoran, coffee shop, toko merchandise dan souvenir serta rest area. Di rest area ini selain untuk rehat juga disediakan beberapa pancuran air untuk membersihkan pasir yang masih menempel di badan. Angin kencang disertai pasir yang beterbangan ke segala penjuru membuat pasir masuk ke mata, rambut, sepatu, jaket, baju dan tas.

Pada saat musim dingin Tottori Sand Dunes akan diselimuti salju, suhu bisa mencapai di bawah nol derajat oleh karena itu tidak di rekomendasikan datang saat musim dingin. Untuk masuk ke area bukit pasir Tottori tidak dikenakan tiket masuk alias gratis kecuali tiket atraksi dan sewa sepatu bot. 

Akses menuju lokasi pulang pergi dapat ditempuh dengan bis terjadwal dari Stasiun Tottori yang akan berhenti di beberapa titik spot wisata. Saat akhir pekan, libur nasional dan liburan musim panas (golden week) disediakan tambahan armada bis wisata Kirin Jishi Loop Bus untuk mengantisipasi ramainya wisatawan yang berkunjung saat masa liburan.

Museum Pasir

Tidak jauh dari bukit pasir ada museum pasir yang sangat worth it untuk dikunjungi. Konsep museum pasir ini adalah Travelling Around the World in Sand, keliling dunia dengan pasir. 

Setiap tahun akan dipilih tema dari negara atau wilayah yang akan di pamerkan. Para seniman kawakan dari seluruh dunia berkontribusi untuk menampilkan karya terbaik mereka di museum ini.  

Salah satu karya indah yang ditampilkan di museum pasir. Foto: DokPri/Rania
Salah satu karya indah yang ditampilkan di museum pasir. Foto: DokPri/Rania

Hasil karya para seniman dari Amerika, Amerika Latin, Eropa dan Jepang ini benar-benar menunjukkan kelasnya. Hasilnya mirip sekali dengan aslinya, hingga detail ornamennya sampai bagian-bagian terkecil digarap dengan sempurna.

Indonesia dengan Borobudur, wayang kulit dan terasering sawah  pernah ditampilkan pada eksibisi ke 6 tahun 2013. Foto: DokPri/Rania
Indonesia dengan Borobudur, wayang kulit dan terasering sawah  pernah ditampilkan pada eksibisi ke 6 tahun 2013. Foto: DokPri/Rania

Indonesia sendiri juga pernah di tampilkan bersama dengan negara Asean lainnya dalam South East Asia Exhibition tahun 2013 sampai 2014 yang merupakan eksibisi yang ke 6. Indonesia menampilkan wayang kulit, Candi Borobudur, Patung Bali dan sawah terasering yang semuanya dikerjakan oleh seniman dari luar Indonesia. Sangat disayangkan tidak ada seniman asal Indonesia yang terlibat. 

*****

Kota Tottori ibukota dari prefektur Tottori. Foto: DokPri/Rania
Kota Tottori ibukota dari prefektur Tottori. Foto: DokPri/Rania

Setiap tahunnya bukit pasir Tottori menarik lebih dari 1,3 juta wisatawan lokal dan mancanegara dan telah dianugerahi 2 bintang Michelin Green Guide Jepang. Tottori memang kurang begitu dikenal dan bukan menjadi tujuan utama wisata bagi wisatawan dari Indonesia.

Namun bila ingin mencoba pengalaman tak terlupakan yang berbeda, seru dan unik serta menjelajahi prefektur yang belum banyak orang mengunjunginya, maka bukit pasir Tottori dapat menjadi pilihan yang tepat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun