Mohon tunggu...
Rania Wahyono
Rania Wahyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

Mencari guru sejati

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Resolusi Tahun Baru 2024: Menjadi Versi Terbaik Dirimu

31 Desember 2023   08:46 Diperbarui: 31 Desember 2023   13:03 1250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memasuki tahun baru 2024 apakah kamu merasa banyak resolusi yang belum tercapai? Atau justru perjalanan hidupmu terasa semakin gelap. Semakin terpuruk dalam masalah dan semakin terpisah. Terpisah dengan orang-orang terdekat maupun dengan apapun diluar dirimu.

Setiap pergantian tahun selalu memberikan harapan akan adanya perubahan. Kesempatan kedua untuk memperbaiki keadaan menjadi lebih baik dari tahun lalu dengan resolusi yang baru. Sebuah momentum untuk merenung dan merencanakan suatu perubahan positif dalam hidup yang akan mewujudkan versi terbaik dirimu. 

Mengapa Perlu Membuat Resolusi?

Awal tahun ibarat seperti membuka halaman kosong untuk memulai sesuatu dari awal. Beberapa orang mungkin menganggap bahwa resolusi adalah hal yang tidak perlu dilakukan. Biarkanlah hidup mengalir. Ada juga yang cukup hanya dengan menjalani apa yang benar-benar menjadi kebutuhan dalam hidup.

Membuat resolusi tahun baru menjadi sebuah tradisi di setiap pergantian tahun untuk merencanakan harapan atau cita-cita yang disusun agar bisa tercapai di tahun berikutnya. Seperti menuliskan janji pada diri sendiri untuk mulai melakukan sesuatu yang baik atau berhenti melakukan sesuatu yang buruk. Sebuah komitmen untuk suatu perubahan menjadi lebih baik.

Resolusi memiliki kekuatan dan menjadi sumber motivasi yang membawa perubahan positif di dalam kehidupan. Selain itu juga sebagai pengingat arah saat dirimu melangkah dan sebagai pengukur seberapa cepat kamu harus berlari mengejar. Mungkin seandainya tanpa resolusi, bisa saja kamu melupakan tujuanmu di tengah jalan. Karena terdistraksi oleh keadaan, telah kehilangan semangat atau bahkan mungkin beralih tujuan.

Realistis Dalam Menyusun Resolusi

Susunlah resolusimu sesuai kemampuanmu. Foto:pexels.com/Polina Kovaleva 
Susunlah resolusimu sesuai kemampuanmu. Foto:pexels.com/Polina Kovaleva 

Resolusi yang tidak realistis cenderung menciptakan harapan yang sulit dicapai. Hal ini dapat menyebabkan frustrasi dan membuat kehilangan semangat untuk mencapai tujuan.Tidak ada yang salah dengan mimpi besar, akan tetapi kenali dulu potensi, kekuatan dan batasan dalam dirimu. Sehingga tujuanmu jelas dan targetmu terukur karena kamu tahu apa yang ingin kamu tuju.

Kamu tahu dimana kekuranganmu, kesalahan-kesalahan apa yang pernah kamu lakukan. Serta hal-hal yang menghambatmu sulit mencapai target. Oleh karena itu kamu tidak akan melakukan kesalahan yang sama. Sehingga lebih mudah untuk menyusun resolusi selanjutnya.

Tidak perlu melihat dan membandingkan pencapaian orang lain. Setiap orang telah memiliki timeline hidupnya sendiri. Setiap cemooh atau komentar negatif orang lain tidak akan berarti apa-apa bagimu.

Karena setiap kegagalan, kamulah nanti yang akan melaluinya. Dan setiap keberhasilan kamu jugalah yang akan menikmatinya. Kamu harus bertanggung jawab pada pilihanmu dan semua konsekuensinya. Hidupmu adalah tanggung jawabmu sendiri, bukan orang lain.

Menjadi Versi Terbaik Dirimu

Menjadi versi terbaik diri artinya menjalani hidup secara otentik karena setiap dari individu itu unik. Lakukan hal-hal yang membuatmu merasa bahagia, memiliki tujuan, dan bermakna. Untuk mencapainya pertimbangkanlah langkah-langkah berikut:

1. Membuang keyakinan yang membatasi

Kamu mungkin tanpa sadar terkekang oleh keyakinan yang membatasi yang telah tertanam dalam pikiran bawah sadar mu. Dengan belajar mengenali dan melepaskan keyakinan apa pun yang membatasi, kamu akan menemukan potensi dan dirimu yang sebenarnya.

2. Melawan ketakutan

Tidak jarang kehidupan tidak berubah karena ketidakberanian untuk melangkah dan mengambil resiko. Ketakutan akan kegagalan, takut mencoba sesuatu yang baru akan menghambat kemajuan dalam hidup. Lawanlah dan kendalikan rasa takut tersebut, kamu tidak perlu mengikuti rasa takut tersebut.

3. Keluar dari zona nyaman

Menantang diri sendiri untuk keluar dari zona nyaman adalah cara efektif untuk mengatasi ketakutan, membangun keberanian, meningkatkan kepercayaan diri serta membuka pintu untuk pertumbuhan diri. Hanya dengan mengeksplorasi hal-hal baru dan menghadapi tantangan, kamu dapat memperluas batasan diri dan berkembang.

4. Mengembangkan kekuatan diri

Fokus pada kekuatanmu dan kembangkan ketrampilan baru. Dari mencoba hal-hal baru kamu akan menemukan potensi yang selama ini terpendam dalam dirimu dan membuka peluang-peluang baru dalam hidup.

5. Selalu berpikir positif

Berpikiran positif dan mengembangkan energi positif dari dalam diri seperti semangat baru, harapan, rasa ingin tahu, dan dorongan. Ketika menghadapi hambatan lihatlah sebagai peluang, bukan kekalahan. Jangan terus terjebak dalam pikiran-pikiran negatif yang merugikan diri sendiri.

****

Jangan pernah berputus asa atau menyerah apabila di tengah jalan kamu menemui hambatan yang membuatmu harus berhenti sejenak atau bahkan membuatmu berubah arah. 

Percayalah, bahwa pasti akan ada hikmah dibalik setiap hal buruk yang kamu alami.Tetaplah semangat untuk mewujudkan semua resolusi dan impianmu.

Manusia berencana, Tuhanlah yang menentukan. Jika ternyata hasil yang didapat tidak sesuai dengan yang diinginkan, mungkin Tuhan mempunyai jalan lain yang lebih baik untuk kita. Jalan untuk mendewasakan kita dan menjadikan kita manusia yang lebih baik lagi dari waktu ke waktu. Memiliki pengalaman sebagai pelajaran berharga dalam menjalani kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun