Saya agak kaget juga ketika tadi pagi membaca Harian Singgalang sebuah surat kabar lokal di Kota Padang edisi Sabtu 9 November 2013. Ternyata tulisan saya tentang "Jenggot Mahyeldi dan Kumis Desri" yang diposting di Kompasia mendapat tanggapan "serius" dari Tim Sukses Desri Ayunda. [caption id="attachment_291095" align="aligncenter" width="300" caption="sumber: www.pekanbaru.com"][/caption] Saya kutip paragraf kedua dari berita berjudul 'Putaran Kedua 18 Desember" pada halaman pertama surat kabar tersebut;
‘Kampanye’ dilakukan sampai pada situs kompasiana, sebuah situs milik Harian Kompas tapi siapa saja bisa menulis di situ, asal masuk dengan registrasi. Di situ, antara lain ada tulisan soal “janggut dan kumis,” Mahyeldi yang berjanggut dan Desri yang berkumis. Selain itu ada tulisan yang memampangkan foto Mahyeldi dan mengajak semua elemen memilih Mahyeldi. “Luar biasa kampanye sekarang, bersileweran,” kata tim sukses Dersi, Indra Sakti Nauli.
Sepertinya ada dua artikel Kompasia yang dimaksud Indra Sakti Nauli. Kalau yang membahas tentang Jenggot Mahyeldi dan Kumis Desri bisa dipastikan itu adalah tulisan saya, karena setelah dicari-cari tidak ada orang lain lagi yang menulis perkara itu di Kompasiana. Kalau tulisan yang satu lagi, entahlah saya tidak tahu, mungkin bisa ditanya langsung ke beliau. Bapak Indra Sakti Nauli mesti tahu, bahwa apa yang saya tulis bukanlah kampanye sebagaimana yang ia sebut di surat kabar tersebut. Apa yang saya tulis adalah pengalaman pribadi dan pengamatan langsung di lapangan. Kebenaran toh harus disampaikan, bagaimanapun isu-isu busuk tidak boleh merusak iklim pilkada badunsanak yang telah dicanangkan. Tapi kalau merasa tersindir dengan apa yang saya tulis, itu adalah perkara lain. *) eh maaf kalau kepedean, jangan-jangan bukan tulisan saya yang dimaksud. he :D *) tulisan perkara jenggot dan kumis ini bisa dilihat di http://politik.kompasiana.com/2013/11/04/jenggot-mahyeldi-dan-kumis-desri-607776.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H