Beberapa waktu terakhir begitu banyak cacian maupun makian yang menurut saya sudah keterlaluan terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS), bahkan saya sebagai salah satu kritikus paling keras terhadap PKS pun mulai merasa kalau kritik yang ada sudah mulai bergeser menjadi arena adu caci maki dan semangat saling membangun dalam suasana yang konstruktif sudah menghilang.
Selain caci maki, situasi yang ada (juga) bergeser menjadi sebuah perang opini islam / anti islam, apabila ada pengkritik PKS maka cap anti Islam (terkadang) langsung ditahbiskan kepada sang kritikus, dan sang pengkritik langsung mencap Bigot bagi sang pembela LHI.
Sejujurnya saya paling tidak suka dengan istilah Bigot, karena bagaimanapun juga perbedaan pendapat adalah hal yang harus kita hormati, misalkan anda merasa kalau diri anda Liberal / Moderat, tapi anda melakukan cap Bigot, ya berarti anda sama saja dengan orang yang anda cap Bigot tersebut, karena anda sama-sama tidak sabar dalam menerima perbedaan (langsung main cap bigot aja).
Dibawah ini adalah rangkaian Tweet saya (silakan follow saya @ranggaprastiko kalau berminat hehe...), dalam melakukan analisa sederhana terhadap sosok Annis Matta yang saat ini adalah Presiden PKS, semoga menambah sudut pandang maupun pemahaman bagi anda dan saya.
terima kasih banyak.
Tweet :
1.Saya akan tweet pendapat saya soal Pak @AnnisMatta meski saya di haluan yg berbeda dgn beliau, tapi saya harus akui kehebatan beliau.
2.Pak @AnnisMatta menjadi ketua PKS setelah menjadi sekjen 'abadi' selama 4 periode presiden PKS. Menandakan kalau dinamo PKS ya ada di AM
3.Utk mempermudah saya akan sebut pak @AnnisMatta dengan sebutan AM. Jabatan Sekjen di sebuah partai sangat krusial.
4.Kecuali di partai Demokrat yg asal tunjuk sekjennya. Mas poni yg selalu berlengan panjang. Eh jgn ngelantur...kembali ke laptop.
5.Ada 2 kejadian yg membuat saya respek dengan kemampuan berpolitik AM. Saya tdk bahas soal sapi atau Darin ya. Fokus bahas AM.
6.Pertama adalah saat PKS terkena badai kasus sapi, kalau ibarat badai ini sudah seperti badai yg ada di filipina. Porak poranda.
7.AM pun mendadak jadi ketum menggantikan LHI, bukan hal mudah kalau anda mendadak jd Ketum di situasi diterpa badai.
8.Langkah yg dilakukan AM saat pertama kali jadi ketum PKS adalah langsung turun ke akar rumput, ini langkah yg tepat.
9.PKS adalah partai kader yg kekuatannya berasal dari kader yg ada di akar rumput, sumber saya mengatakan kalau AM bertindak tepat.
10.Yg dilakukan AM adalah membakar semangat para kader dan melakukan konsolidasi di internal partai utk menghindari perpecahan.
11.Perpecahan ? Ya kalau ketum partai anda ternyata tersangkut kasus korupsi dan makelarnya ditangkap saat lg indehoi ya bisa bubar partai
12.Kenapa bisa bubar ? Karena PKS adalah partai yg berideologi islam dan citranya adalah partai dakwah.
13.Ibaratnya fundamental nilai partai anda adalah righteousness tapi ketum anda maling dan makelarnya berzina, kepergok pula.
14.Langkah AM dalam mengkonsolidasikan PKS membuat saya angkat topi. Turun ke bawah, ceramah, sampai ke sel-sel terbawah di akar rumput
15.Plus disuarakannya teori konspirasi terhadap PKS, entah kok muncul berita kalau kejadian yg menimpa PKS dianggap skenario Israel.
16.Feeling saya yg menghembuskan isu zionisme pasti dari pihak PKS, sekalian mengalihkan isu LHI, entah AM dibalik itu semua atau tidak.
17.Org bilang kalau PKS menghembuskan isu zionisme adalah kebodohan, menurut saya ini jenius ! Kenapa ?
18. Sekali lagi : setelah badai kasus sapi, temanya adalah konsolidasi internal terutama di akar rumput.
19.Jangan sampai akar rumput hilang semangat dan hilang kepercayaan terhadap partai. Karena mesin partai ada disitu.
20.Seperti yg anda ketahui, salah satu penggerak di akar rumput PKS adalah golongan mahasiswa atau ustadz muda.
21.Yg notabene adalah pembaca majalah sabili bahkan situs teori konspirasi, dan tentunya akan sangat mudah termakan isu zionisme.
22.Sehingga disaat muncul isu zionisme, mereka bukannya jd ilfeel tapi malah jd tambah semangat membela PKS !
23.Mereka merasa kalau apa yg mereka baca selama ini adalah nyata dan membela partai adalah kewajiban!
24.Di mata mereka, membela partai itu wajib, membela LHI itu wajib ! Krn ini semua hanya konspirasi utk merusak partai!
25.Dan untk melengkapi semua, PKS dianggap sbg manifestasi Islam ! sehingga membela PKS = membela Islam!
26.Ini adalah langkah jenius dari PKS dalam menjaga kader militan mereka, krn kehilangan kader militan lebih susah dicari gantinya.
27.Dan terlalu naif kalau dalam skenario isu zionisme ini tidak ada campur tangan AM. Saya yakin AM sedikit bnyk ada dibalik itu semua.
28.So far meskipun kasus LHI bergulir, fundamental PKS terlihat masih solid. Ini saya yakin adalah hasil konsolidasi AM. Hats off.
29.Berbeda dgn Partai Demokrat yg sampai detik ini masih morat marit, PKS terlihat solid dalam menghadapi kasus LHI.
30.Dan saya respek dgn kemampuan politik AM dalam menghadapi badai yg menerjang PKS kemarin. Gerak cepat dan tepat!
31.Lalu isu kedua adalah soal poligami, istri kedua AM adalah orang hungaria, yg jujur saja bisa jd bom waktu politik.
32.Poligami aja bs jd bom waktu politik, apalagi beristri orang asing dari negara kelas dua di eropa. Bs dituduh ambil bule alexis.
33.Yg tidak tahu apa Alexis, itu hotel di Ancol, detailnya silakan browsing sendiri ya :))
34.Tapi dgn cerdas AM, langsung jalan pagi sama istri di taman suropati. Momentumnya pas rilis film Soekarno pula! Jenius!
35.Film Soekarno sedlit bnyk membahas soal poligami, dan BK adalah salah satu pionir politisi yg berpoligami. Dan AM ambil momentum itu.
36.Krn daripada disembunyikan model LHI yg kawin mawin sama Darin, AM berpikir sebaliknya. Dikenalkan saja ke publik!
37.Krn kalau dikenalkan ke publik, serangan akan bisa diprediksi dan kerusakan secara politik bisa diminimalisir. Saya angkat topi lagi.
38.Plus dipercantik dengan kultweet panjang dari @Fahrihamzah soal AM (Jen) dan kehidupan poligaminya.
39.Yg jujur saja kultweet bung @Fahrihamzah soal poligami AM (Jen) menurut saya cukup baik dan ke ayat-ayat cinta an hehe...
40.Sehingga isu poligami AM sampai skrg tdk jadi bola panas layaknya isu poligami yg menimpa LHI. Sekali lagi salut utk AM.
41.Suka tidak suka, AM adalah gambaran ketua partai yg siap menahkodai partainya dalam keadaan apapun. Utk usia semuda AM saya salut.
42.Tidak mudah dgn usia semuda AM bisa memimpin partai seperti PKS yg sedang dalam prahara dan so far bisa meminimalisir kerusakan yg ada.
43.Sekali lagi ini adalah pandangan objektif saya dari sudut pandang gerakan AM dalam menyelamatkan PKS.
44.Apakah saya pendukung PKS ? Poligami ? Jelas tidak, tweet saya terdahulu sudah cukup menjelaskan bagaimana kerasnya penolakan saya.
45.Tapi dalam berpolitik kita pun terkadang harus objektif, tdk asal caci maki. Bnyk org yg berbeda haluan politik terjebak dalam adu caci.
46.Saya jelas bkn pendukung apalagi simpatisan PKS, namun dalam demokrasi dialog dan saling memahami tetap harus dikedepankan.
47.Karena selama masih ada satu orang di PKS yg percaya kalau Republik ini tetap harus tegak berdiri, saya siap utk selalu berdialog.
48.Sekian, mari kurangi caci maki, rasa curiga, marilah kita berdialog. Selama kita berdialog pasti akan tercapai kesepahaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H