Mohon tunggu...
Rangga Babuju
Rangga Babuju Mohon Tunggu... -

BABUJU adalah Komunitas Penggiat Kajian Sosial dan Budaya Bima dan intens dalam analisis serta Investigasi & Advokasi Budaya & Konflik

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menyongsong KEGAGALAN Peringatan “Dua Abad Tambora Menyapa Dunia” 2015 (Bag II)

11 Januari 2015   11:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:14 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk Festival Kopi Tambora ini, Pemerintah Kabupaten Bima dan Dompu sudah melakukannya lebih dari 4 tahun terakhir. Namun kesannya selalu ‘seremonial’, tidak pernah menjadi ‘magnet’ tersendiri untuk para wisatawan maupun warga masyarakat lain layaknya ‘Festival Moyo’ di Sumbawa atau Festival Gendang Belek yang ada di Lombok. Pertanyaan saya, apakah anda yang membaca ini pernah mendengar adanya Festival Kopi Tambora yang ternyata sudah berlangsung selama 4 tahun terakhir ?? bayangkan Setiap kali Festival Kopi Tambora diadakan, Pemerintah daerah menghabiskan dana 100 – 200 juta rupiah, dan tanpa efek positif pengembangan kreatifitas dan kesejahteraan masyarakat sekitar itu.

Tapi mungkin pikiran dan gagasan kita yang ‘freedom’ beda dengan pikiran kawan-kawan kita yang lain yang terkungkung dalam sistim dan pola yang ter-koridor dalam kebiasaan yang ada. Tetapi apapun itu, mari kita nantikan perhelatan Dua Abad Tambora ini dengan Kreatifitas yang memiliki nilai jual atau dengan ‘gigit jari’ sebagai penonton yang memenuhi gelanggang saja.

===========
Kota Bima. Diambang Sore menanti lembayung senja, 6 Januari 2015

1420924478888278208
1420924478888278208

14209245151460183549
14209245151460183549

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun