Mohon tunggu...
Randy Firmansyah
Randy Firmansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Learner

Sharing

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pentingnya Detoks Digital untuk Kesehatan Mental

18 Oktober 2024   08:26 Diperbarui: 18 Oktober 2024   08:32 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: freepik.com

Meningkatkan Hubungan Sosial

Detoks digital juga memberikan kita kesempatan untuk lebih terhubung secara langsung dengan orang-orang di sekitar kita secara nyata. Alih-alih terpaku pada layar ponsel, kamu bisa meluangkan waktu lebih banyak untuk berbicara, bertukar pikiran, atau bahkan hanya menikmati kehadiran orang lain di sekitarmu.

Meningkatkan Kesadaran Diri

Dengan menjauh dari dunia digital sejenak, kita bisa lebih sadar akan pikiran, perasaan, dan kebutuhan diri sendiri. Ini memberikan kita ruang untuk refleksi diri, memahami emosi kita lebih baik, dan merespons kehidupan dengan cara yang lebih tenang dan terkontrol.

Bagaimana Melakukan Detoks Digital?

Detoks digital bisa dilakukan dengan berbagai cara, tergantung pada kebutuhan dan gaya hidup kamu. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu coba:

Tetapkan Batas Waktu Layar

Mulailah dengan menetapkan batas waktu penggunaan perangkat digital. Kamu bisa mengatur waktu tertentu dalam sehari untuk tidak menggunakan ponsel atau media sosial, misalnya saat makan, sebelum tidur, atau selama jam-jam kerja tertentu.

Nonaktifkan Notifikasi

Notifikasi dari media sosial, email, dan aplikasi pesan sering kali menjadi pemicu kita untuk terus memeriksa ponsel. Nonaktifkan notifikasi yang tidak penting agar kamu bisa lebih fokus pada apa yang sedang kamu lakukan.

Atur "Zona Bebas Teknologi"

Tentukan tempat-tempat tertentu di rumahmu sebagai zona bebas teknologi, misalnya kamar tidur atau ruang makan. Ini akan membantumu mengurangi kecanduan terhadap ponsel dan menciptakan ruang di mana kamu bisa fokus pada diri sendiri atau berinteraksi dengan orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun