Wasit Catarina Campos menuai perhatian fans sepak bola dunia usai mengeluarkan kartu putih dalam lanjutan babak quarter final Taa de Portugal Feminina antara Benfica vs Sporting Lisbon , Sabtu (21/1/2023).
Kartu putih tersebut ditujukan ke staff medis dari kedua tim karena langsung bergegas menolong salah seorang penonton yang pingsan di tribune. Pemberian kartu putih oleh sang wasit dibarengi dengan riuh tepuk tangan penonton.
Setelah kurang lebih 50 tahun, pertandingan sepak bola professional hanya menggunakan kartu kuning dan merah. Namun kini sejarah tercipta karena untuk pertama kalinya kartu putih digunakan.
Asal Usul dan Makna Kartu Putih
Melansir situs ESPN, kartu putih merupakan insiasi dari Lembaga Etika Olahraga Nasional Portugal yang bertujuan untuk mengapresiasi tindakan fair play dalam pertandingan sepak bola.
Insiasi tersebut kemudian diterapkan Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) ke kompetisi nasional mereka. Saat ini penggunaan kartu putih baru dilakukan di kompetisi sepak bola professional Portugal saja.
Sama seperti tujuannya, makna dari kartu putih adalah bentuk apresiasi terhadap pihak yang dianggap telah melakukan tindakan fair play saat bertanding.
Jika kartu kuning dan merah dikeluarkan untuk tindakan negatif, maka kartu putih adalah simbol tindakan positif dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Pertandingan yang digelar di Estadio da Luz itu pun akhirnya dimenangkan Benfica dengan skor telak 5-0.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H