Mohon tunggu...
Wiselovehope aka Poetvocator
Wiselovehope aka Poetvocator Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Episode 63: Cursed: Kutukan Kembar Tampan (Novel Romansa Misteri)

17 Juli 2023   13:50 Diperbarui: 17 Juli 2023   13:53 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

"A ha ha ha ha ha ha !!! Kalian ternyata masih hidup. Ajal kalian sudah menanti, sebab apa yang selama ini menjadi rahasia, kini perlahan-lahan mulai terungkap."

"Apa maksudmu?" Ocean mendekati ranjang dimana Hannah terbaring. Geram, rasanya ingin sekali dicekiknya leher wanita yang ia pernah anggap sebagai pengganti almarhumah ibunya.

"Dan akuilah, kau pasti mengenal benda ini dengan baik, karena kau menggunakannya sehari-hari di dapur..." Sky mengeluarkan pisau dapur tajam yang mereka temukan di lokasi terbakarnya mercu suar.

"Ha ha ha ha ha, tenang, Anak-anak Vagano !!! Kujawab rasa penasaran kalian bersamaan! Ya, pisau itu memang senjata pertama yang kupakai untuk membungkam orang itu.

Jadi, demi sebuah rahasia besar yang saat itu aku ingin tutupi, aku terpaksa mencabut nyawanya. Namun sekarang sudah tak perlu lagi.

Orang yang akan mencabut nyawa kalian juga akan segera melakukannya. Aku yakin, dia sudah siap.

Dan setelah ia melakukannya, aku tak perduli lagi pada nasibnya maupun nasibku. Kutukan ayah kalian sudah terjadi."

"Jangan mengancam atau menakut-nakuti kami! Dimana Emily? Kau pasti tahu !!!" Sky mendekat sambil mengacungkan pisau di tangannya seolah ingin sekarang juga membalaskan segalanya, "Kau juga pasti tahu siapa yang sudah menyakiti Thunder Runner!"

"Kudamu? Ha ha ha ha ha! Berarti dia sudah memperoleh senjatanya! Dia yang melakukannya." Hannah bertambah senang seolah puas dengan kabar dari Sky itu.

Sang pemuda tampan berambut pendek bertambah gemas, lalu seolah dalam gerakan lambat, tangannya yang menggenggam pisau bergerak maju hendak menusuk jantung Hannah,

...kalau saja Ocean tak buru-buru menahan gerakan adiknya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun