Mohon tunggu...
Wiselovehope aka Poetvocator
Wiselovehope aka Poetvocator Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Cinta Terakhir Sang Bangsawan (Novel Apocalypse Episode 142)

15 Juni 2023   11:18 Diperbarui: 15 Juni 2023   11:31 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

"Tidak, Ma!"

"Grace, jangan! Kau pergi saja dari ibumu! Biarlah aku mati, asal kau dan Leon selamat!"

Kedua wanita Delucas itu saling dorong dan bergumul. Tak peduli pada sekitarnya termasuk pekik Maharani, Grace bersikeras menghalangi maksud ibunya.

"Tapi, Grace, selama wanita ini masih hidup, dia..."

Tetiba terdengar letup pelan hampir bersamaan pekik Grace. Gadis 15 tahun itu terbelalak.

"TIDAK! GRACE!"

"Ma..." darah segar keluar dari tubuh dan mulut Grace. Peluru magnum Lady Rosemary telah bersarang di tubuhnya!

"A-a-aku tak bermaksud..." panik, Rose menjatuhkan pistol, memapah tubuh anaknya yang telah jadi tumbal kemarahannya. "Grace, hold on!"

"Grace terluka? Tidak, tidak!" Rani ikut meratap.

"Lihat! Ini semua gara-gara kau, Maharani Cempaka!" Lady Rose gemetar dan meradang.

Sebelum ia sempat berbuat lebih banyak kebodohan, beberapa staf Kediaman Delucas yang setia sigap memegang, mengevakuasi Grace dan ibunya. "Astaga, mengapa begini? Semoga belum terlambat. Tuhan pasti menyelamatkan nyawa Nona Muda. Mari masuk ke bunker, Ma'am. Semua penghuni yang diizinkan masuk sudah menunggu Anda! Akses akan segera ditutup!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun