Mohon tunggu...
Wiselovehope
Wiselovehope Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibu, Pekerja Tiada Henti

1 Mei 2023   07:23 Diperbarui: 1 Mei 2023   07:30 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ibu,

Kadang dianggap take it for granted,

Semua memang sudah tugasmu,

Dianggap biasa saja,

"Sudah lumrah, sudah takdir

Pilihan dan jalan hidup

Baca juga: Puisi Syawal: Maaf

Yang mau tak mau harus dijalani!"

*

Padahal,

Pada kedua pundakmu ada beban tak terkatakan,

Pada kedua tanganmu ada pekerjaan nan tak pernah akan usai,

Otak dan hatimu tak pernah rehat,

Selalu ingin semua yang kau cintai baik dan sehat,

Tak kenal kata istirahat

*

Ibu,

Kau pekerja terhebat tanpa secarik slip gaji,

Kadang kau harus makan hati

Akan tetapi

Tetaplah bekerja, wahai kita ibu-ibu,

Apapun kata dunia

*

Mereka tak tahu seberapa besar cinta,

Yang menjadi bahan bakar dan energimu,

Mereka takkan juga mendapatkan,

Semua berkat yang disediakan Tuhan bagimu

Bukan tanda jasa atau hadiah biasa,

Bukan harta atau uang dari dunia,

Melainkan keluarga nan bahagia,

Doa dan harapanmu didengar surga,

Rinai tubuhmu menetes menjadi berkah,

Nan akan terbalas indah sepanjang masa

*

Jakarta, 1 Mei 2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun