Pintu kamar diketuk perlahan. Buru-buru Fatima menyeka air matanya.
"Fat, kamu belum tidur?" terdengar suara Yemima.
(bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!