Mohon tunggu...
Wiselovehope aka Poetvocator
Wiselovehope aka Poetvocator Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Sebentar Lagi Maret, Mulai Nulis Sendiri Jika Sempet, Bukan Karena Kepepet!

27 Februari 2023   05:35 Diperbarui: 27 Februari 2023   14:25 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi via Dribbble

Katanya mau mulai nulis blog, artikel, puisi. Kok sampe sekarang lom juga, 'sih?

Kadang yang menghambat kita bukan ketidakbisaan kita, bukan juga ketiadaan waktu, melainkan...

1. Penundaan yang kita sengaja sendiri.

Nanti ah, besok aja ah, lusa aja ah. Akhirnya tidak pernah akan memulai.

Jika bukan kita, siapa lagi yang bisa memulai? Masa' ortu atau guru kita? Sekarang adalah saat yang paling tepat. Kapanpun kamu baca artikel ini.

2. Sikon sekitar kita yang membuat kita overthinking alias terlalu banyak mikir.

Nanti laku gak ya? Ada yang singgah baca gak ya?

Tidak perlu banyak mikir apakah akan begini begitu sebelum memulai. Mulai aja dulu. Nanti seiring waktu, kita akan temukan pengalaman dan manfaat.

3. Terlalu mendengar apa kata orang atau oknum yang tidak setuju padahal tidak mengerti sama sekali dunia serta visi dan misi pribadi kita.

Tidak perlu menghiraukan apa yang tidak mendukung. Jika memang tidak ada gunanya untuk mereka, rugi tenaga dan waktu mereka sendiri jika berusaha keras atau iseng menggoyahkan kita.

4. Takut bersaing dengan penulis lain apalagi ChatGPT dan para joki kepenulisan.

Jika kita memiliki orisinalitas dan ciri khas, kita tak perlu takut. Apalagi bersaing dengan kecerdasan buatan. Kecerdasan manusia yang menciptakan AI tentunya masih jauh melebihi kemampuan AI yang masih jauh dari sempurna alias masih bisa error. Joki juga demikian, dari mana mereka bisa sempurna meniru gaya kepenulisan seorang saya atau kamu?

5. Takut pada deadline dan akhir bulan.

Karena itulah kita harus bisa mulai kapan saja, di mana saja, sesempatnya saja, namun jangan juga terlalu santai. Milikilah target dan tujuan. Jangan berlari, akan tetapi terus berjalan selangkah dua tanpa henti.

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun