Bukan karena manja atau tidak ingin mandiri, tentunya dalam keadaan mendesak anggota keluarga tersebut masih sangat memerlukan uluran tangan.
Lakukanlah dan berikanlah apa saja yang kita bisa berikan atas dasar kasih dan kekeluargaan, jangan harap kembali atau malah jadi hutang atau beban.
Lain halnya jika bantuan keuangan yang diberikan kepada keluarga habis untuk bersenang-senang atau hanya untuk dibelikan barang mewah semata-mata. Yang seperti ini harus dipertimbangkan baik-baik dan diberi peringatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H