4. Mendoakan para haters dan perundung untuk bertobat atau sadar memang berat, apalagi jika mereka tidak sadar jika mereka menyakiti hati kita. Lebih baik kita tetap tegar dan bertahan, dengan harapan suatu hari mereka akan tersadar.
Hadapi bully dengan prestasi. Niscaya suatu hari mata mereka akan terbuka dan mereka akan malu sendiri setelah sadar bahwa apa yang mereka lakukan tak berhasil menjatuhkan kita, malah menjadi cambuk atau bahan bakar bagi kita untuk terus maju dan mengembangkan diri.
Sebuah penguatan bagi diriku sendiri dan sesama yang mungkin mengalami. Amin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H