Mohon tunggu...
Wiselovehope
Wiselovehope Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Gagal Ginjal Misterius: Antara Obat dan Pola Makan-Minum Anak

19 Oktober 2022   13:03 Diperbarui: 19 Oktober 2022   15:04 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi via Pixabay

Belakangan dunia dan Indonesia dihebohkan oleh kasus gagal ginjal misterius/akut yang mengakibatkan puluhan hingga ratusan anak menderita penyakit yang hingga kini belum diketahui penyebab pastinya. Berbagai tuduhan seperti adanya kandungan etilen glikol di sirup obat batuk-pilek dan demam hingga vaksin atau akibat pasca Covid-19 telah diduga dan dilayangkan.

Namun ada baiknya kita coba tilik asal-usul yang selama ini jarang diangkat, semisal apa yang anak-anak kita makan dan minum. Marak beredar snack dan minuman manis-manis dan berwarna, makanan instan dan semua yang sebenarnya kurang sehat. Anak-anak yang tidak diasuh secara langsung oleh orang tua mungkin sudah terbiasa jajan atau malah membuat sendiri minuman dan makanan sachet-an, yang notabene kurang sehat untuk dikonsumsi. Semisal minuman boba atau es kocok yang belakangan menjamur dan sangat murah harganya.

Ginjal anak harus bekerja keras menyaring semua cairan yang manis-manis, maka sebaiknya kita menghindari tipe sajian minuman atau hidangan/asupan seperti ini. Jadi bukan hanya pada pencegahan minum obat-obatan terdampak saja.

Mungkin kita sebagai orang tua bisa mulai memikirkan bagaimana caranya mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis dan berperisa atau berwarna. Memasak kudapan sendiri, minum air putih matang dan bersih, mungkin bisa menjadi salah satu solusi pencegahan.

Salam sehat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun