Mohon tunggu...
Wiselovehope aka Poetvocator
Wiselovehope aka Poetvocator Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Dahulu dan Kemudian: Kisah 3 Pasang Pengantin di 2009

5 Januari 2021   16:16 Diperbarui: 8 Januari 2021   16:31 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dari Freepik.com

Tiga pasang pengantin ucap janji suci di 2009.

Pasangan pertama kenal dari usia belia.

Romantis benar cerita mereka.

Sepantaran, baik pula perawakan dan rupa.

Pasangan kedua bersama setahun dua.

Yang pria konon berada, yang wanita cantik jelita.

Berwajah mirip, jodoh katanya.

Pasangan ketiga tujuh tahun bersama.

Kata orang-orang, pacaran kok lama-lama.

Tapi saling cinta, jadi kenapa?

Tahun berlalu, musim berganti.

Pasangan pertama belum menimang bayi.

Pasangan kedua, dikaruniai seorang putri.

Pasangan ketiga, dua putra mereka syukuri.

Pasangan pertama lama tiada kabar,

Juga pasangan kedua, hingga tiba-tiba tersiar,

Mereka semua di ambang pisah, alias bubar!

Entah mengapa, tak ada yang tahu.

Mungkin karena ada sesuatu?

Pasangan ketiga tetap bersama hingga kini,

11 tahun sudah berhasil dilewati.

Bukan karena kuat ataupun hebat.

Mungkin karena suka, sayang dan cinta terjalin erat.

Mesra, harta, kemiripan,

semua itu bukan jaminan!

Walau tak selalu mulus perjalanan,

Hanya dengan bantuan Tuhan.

Manusia berencana bersama, Ia jua nan merekatkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun