Loh mengapa bisa ada salju ya?
Adanya salju pada puncak Gunung Jayawijaya, karena posisi gunung sangat tinggi yang menyebabkan temperatur di puncak sangat dingin. Temperatur udara akan turun 1 derajat Celcius setiap ketinggian 100 meter, loh. Jadi, diperkirakan temperatur di Puncak Gunung Jayawijaya akan turun sekitar 49 derajat Celcius dari temperatur permukaan laut.
3. Disebut Sebagai "Gunung Cartenz Pyramid"
Asal usul penamaan Cartenz Pyramid berdasarkan sejarah pada tahun 1623. Bermula dari seorang pelaut asal Belanda yang sedang melakukan pelayaran bernama Jan Cartenz.
Pelayaran tersebut melintasi Pantai Selatan Laut Arafura. Saat melintas, ia melihat sebuah puncak gunung yang sangat tinggi dan dilapisi oleh salju.
Ketika ia mengaku menemukan sebuah gunung yang dilapisi salju, orang-orang disekitarnya menganggap ia pembohong dan gila. Akan tetapi, setelah 300 tahun berlalu, Jan Cartenz membuktikan omongannya, bahwa gunung yang ia temukan pada saat pelayaran waktu lalu ternyata memang benar dan berwujud. Maka dari itu, Gunung Jayawijaya memiliki nama lain yaitu Gunung Cartenz Pyramid.
Nama tersebut diambil dari nama belakang Jan Cartenz, orang yang pertamakali melihat keberadaan gunung tersebut.
4. Memiliki Gletser
Gletser pada Gunung Jayawijaya atau Cartenz Pyramid dikarenakan adanya penumpukan salju yang berlapis-lapis selama bertahun-tahun.