Sungguh bodohkah aku?Â
Dijebloskannya ini rinduÂ
Ke lubuk hati sedalam-dalamnyaÂ
Hingga tak terlihat rupanyaÂ
Andaikan kau lihat rindu ini keluarÂ
Ia sukar, kekar menjalar menggelegarÂ
tapi kukubur sedalam-dalamnyaÂ
Agar kau tak sadar akan keberadaannyaÂ
Wajakhu yang kau pandang selalu tersenyum
Sebenarnya ia memendam lebat air mata
Aku Istiqomah dalam diam dan vakum
Tubuhku ada, jiwanya entah kemana
Kairo, 7 Mei 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!