Mohon tunggu...
Randi Ahmad Fachrezi
Randi Ahmad Fachrezi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Program Studi Televisi dan Film - Universitas Jember

Mahasiswa aktif Fakultas Ilmu Budaya Prodi Televisi dan Film Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Sumber Daya Ekosistem Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Popularitas Film

8 November 2024   02:03 Diperbarui: 8 November 2024   02:17 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Crowdfunding menjadi alternatif populer, terutama bagi film independen, di mana pendanaan langsung dari rekan kerja yang bersangkutan untuk membantu pembuat film meraih memperoleh modal sekaligus membangun komunitas sejak awal produksi. Sponsorship dari brand juga tidak kalah penting untuk menambah pendanaan produksi film, terutama jika film tersebut sangat relevan dengan produk sponsor. Kolaborasi semacam ini tidak hanya meningkatkan dana melainkan memperluas jangkauan pemasaran film melalui kampanye bersama.

7. Komunitas dan Jaringan Kolaboratif

Komunitas dan Jaringan Kolaboratif tidak dapat dipandang sebelah mata jika kita sedang berbicara dengan topik Peningkatan Kepopularitasan suatu Film. Peran dari kedua komponen ini bahkan bisa menjadi komponen yang sangat penting bagi mereka yang baru berkecimpung dalam dunia perfilman. Bagaimana tidak, dengan adanya Komunitas dan juga Jaringan Kolaboratif, teori promosi dengan cara  Word of Mouth (Promosi melalui mulut ke  mulut) bisa berjalan dengan sangat efektif. Selain itu, sebuah komunitas film juga bisa dijadikan tempat untuk uji coba pasar guna mendapatkan saran dan kritik dari para penggemar film lainnya. Saran dan kritik tersebut-lah yang nantinya akan dijadikan alat untuk mengevaluasi suatu film agar bisa menarik hati lebih banyak penonton.

 

8. Pasar dan Platform Distribusi

Dalam era digital, platform streaming menjadi sasaran utama bagi para pembuat film, sehabis film tersebut selesai diproduksi. Hal itu dikarenakan, platform streaming memungkinkan film dapat langsung diakses dengan mudah oleh masyarakat luas. Akan tetapi, bioskop tetap menjadi platform tradisional yang memiliki daya tarik tersendiri, terutama bagi para pembuat film yang ingin sekali membangun popularitas melalui pengalaman yang mendalam.

Kesimpulan

Ekosistem Ekonomi Kreatif memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kepopularitasan suatu film, dengan melibatkan berbagai sektor dan komponen yang saling berinteraksi, mulai dari pelaku kreatif, industri pendukung, hingga platform distribusi. Semua elemen yang ada dapat meningkatkan dan membentuk ekosistem yang kuat dan mendukung popularitas film.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun