Mohon tunggu...
Ramisha Anbiya
Ramisha Anbiya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Komputer Indonesia

Haii, aku Ramisha Anbiya biasa dipanggil Micha atau Biyaa. Aku senang untuk membuat konten video, foto, ataupun menjadi bagian dalam suatu acara. Semoga kalian suka untuk membaca beritaku yaa, terima kasiih!

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Cinta yang Hilang Akhirnya Bertemu Kembali

10 Januari 2024   00:09 Diperbarui: 10 Januari 2024   12:38 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terdapat 1 keluarga yang harmonis terdiri dari 3 anggota keluarga, yaitu Ayah Karsa, Ibu Nala, dan putra satu-satunya yaitu Kevin Bahareksa.

Kevin merupakan putra semata wayang dari Nalanda dan Karsa. Kevin remaja laki-laki menuju dewasa, ia memiliki tatapan tajam dan sangat dingin tetapi jangan salah, bahwa itu semua sangat berbalik dengan tingkah lakunya, ia adalah sosok yang penyayang, tulus, sabar, tetapi konyol. Kevin bersekolah dengan duduk di bangku kelas 12, SMA Negeri 1 Harapan. Sekarang ia sedang menikmati hari liburnya selama berbulan-bulan untuk melanjutkan ke Perguruan Tinggi atau Kuliah.

Pada pukul 06.30 di hari Minggu dimana ia juga sedang libur panjang, terdengarlah suara ayam berkokok yang membuat Kevin terbangun dengen terkejut. Bukan hanya terkejut lagi, ia langsung saja pergi masuk ke kamar mandi. Setelah mandi, bukannya diam tapi ia dengan percaya diri langsung menggunakan seragam sekolah nya, membawa tas, dan keluar kamar karena ia sudah merasa telat.

Ayahnya yaitu Karsa sedang menyiram tanaman di halaman rumah, Ayah Karsa merasa sangat bingung saat melihat anaknya bergegas sangat terburu-buru sambil memanaskan motor.

Ayah Karsa: "Kevin, kenapa kamu memanaskan motor dan-." 

Baru Ayah Karsa berbicara, Kevin langsung memotong pembicaraan Ayahnya.

Kevin: "Ayah, stop, Kevin tau."

Ayah: "BU!! Lihat anakmu ini telat berangkat katanya." (tertawa).

Ibu Nala: "Ap-.. Appa..Apa ayah? Mengapa teriak seperti itu?" (bingung)

Saat Ibu Nala melihat kelakuan anaknya, ia langsung menyubit pipi Kevin.

Kevin: "BUU!! Apa ya nyubit pipi, sakit tau!" (nada kesal)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun