Mohon tunggu...
Ramid Masyutie
Ramid Masyutie Mohon Tunggu... Penulis - freelancer

Menulis ....

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Racun Mematikan Buah Jarak, Sebagai Obat dan Pilih Mana?

6 Februari 2021   15:36 Diperbarui: 6 Februari 2021   15:48 7074
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Ricin - racun yang dihasilkan dengan mengolah biji jarak - tidak memiliki penawar yang diketahui dan merupakan salah satu racun paling mematikan di dunia. JENS KALAENE / AFP / Getty Images)

(Ricin - racun yang dihasilkan dengan mengolah biji jarak - tidak memiliki penawar yang diketahui dan merupakan salah satu racun paling mematikan di dunia. JENS KALAENE / AFP / Getty Images)
(Ricin - racun yang dihasilkan dengan mengolah biji jarak - tidak memiliki penawar yang diketahui dan merupakan salah satu racun paling mematikan di dunia. JENS KALAENE / AFP / Getty Images)
Georgi Markov  seorang pembelot asal Bulgaria yang bekerja di BBC terbunuh pada tahun 1978 dengan ricin yang disamarkan dalam bentuk payung.

Georgi Markov dibunuh di  London melalui pelet rekayasa mikro yang mengandung risin , ditembakkan ke kakinya dari payung yang dipegang oleh Dinas Rahasia Bulgaria , atau KGB Rusia?

Pada tanggal 16 April 2013 sebuah surat dengan alamat tujuan Senator Roger Wicker dari Partai Republik berisi butiran-butiran kecil mengandung ricin dengan maksud bubuk yang tertempel ricin  termakan meski dalam jumlah kecil termakan. 

Surat yang serupa, dengan kandungan zat ricin juga ditemukan dengan tujuan Presiden AS Barack Obama dalam dosis mematikan. 

Ricin ditemukan oleh ilmuwan Jerman, Peter Hermann Stillmark sejak tahun 1888. 

Hasil uji cobanya pada bubuk dan bahan pohon jarak,   saat itu menunjukkan bahwa ekstrak biji tersebut sanggup menggumpalkan sel darah merah. 

Diketahui yang berperan dalam penggumpalan sel darah merah tersebut adalah suatu protein enzim yang dikenal sebagai ricin.

Ricin adalah super racun, lebih mematikan 6.000 kali dibandingkan racun cianida dan lebih berbahaya 12 ribu kali dibandingkan racun ular derik. Racun ini bahkan disebut-sebut tidak memiliki obat penawarnya.

Secara konvensional,  tidak mudah untuk meracuni seseorang dengan ricin karena rasanya pahit dan tidak enak.

Racun ini akan bekerja efektif jika dibentuk ekstrak bubuk dan dihirup, atau disuntikkan.

Tanpa diekstrak, racun akan terlindungi lapisan biji. Menelan bulat-bulat biji jarak tidak akan membuat keracunan, karena biji memiliki lapisan pelindung untuk melindungi inti biji.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun