Mohon tunggu...
Ramid Masyutie
Ramid Masyutie Mohon Tunggu... Penulis - freelancer

Menulis ....

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Wawancara Pekerjaan dan Persiapan Menghadapinya

1 Februari 2021   12:57 Diperbarui: 1 Februari 2021   13:05 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada orang yang menghadapi wawancara dengan biasa biasa saja, menganggap remeh namun lebih banyak yang merasa tertekan atau stress ketika adanya panggilan lamaran.

Bagi orang yang menganggap remeh wawancara, mungkin karena punya "orang dalam" dan menganggap wawancara itu  cuma formalitas saja, atau tidak berharap banyak pada pekerjaan itu karena berbagai alasan, sudah bekerja dan cuma ingin coba coba dan skeptis dengan pelamar yang banyak.

Bagi yang ingin , apalagi kalau pekerjaan itu menarik dan menjanjikan tentu sangat berharap untuk lulus wawancara.

Ingin mempersiapkan diri ,  tapi bingung apa yang  dipersiapkan .

Ide yang bagus untuk menegaskan kembali apa yang akan anda jawab dan bicarakan saat mempersiapkan wawancara dan yang akan ditanyakan dan persiapan sehari sebelumnya .

1.Periksa waktu dan tempat wawancara,  jadwal waktu dan tempat yang sudah harus anda tahu.

3.Pada awal wawancara, pewawancara mungkin bertanya kepada pelamar tersebut, “Bagaimana menurut Anda?” Tentang berita yang keluar sehari sebelumnya atau pagi hari, untuk meredakan ketegangan. Ini mungkin pertanyaan basa basi ,namun bisa membuat gugup

Tak ada salahnya membaca berita di ponsel anda sebelumnya dan pagi hari untuk mengatur pemikiran anda dan itu sepadan.

3.Pahami sebelumnya , informasi perusahaan pelamar di homepage perusahaan dan situs informasi .Anda harus tahu sejarah dan bentuk apa perusahaan yang anda lamar.

■ Apa yang Anda bawa saat wawancara mencari kerja? 

Baik cewek atau cowok menyesuaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun