Penyebaran Informasi Lowongan
Gunakan berbagai saluran untuk menyebarluaskan informasi lowongan, seperti website perusahaan, situs karir, media sosial, dan jaringan profesional. Pastikan deskripsi pekerjaan yang jelas dan menarik. Perhatikan saluran yang Anda gunakan. Ada kemungkinan saluran informasi memiliki audiens masing masing. Contoh jika Anda mau menyaring kandidat yang berpendidikan maka kurang tepat jika menggunakan sosial media generic, tapi gunakanlah website pencari kerja yang memiliki nilai tersendiri.
Seleksi Berkualitas: Lakukan seleksi kandidat secara teliti dan cermat. Tinjau CV, lamaran, dan portofolio dengan hati-hati. Gunakan metode seleksi yang sesuai, pertama; wawancara, kedua; tes pengetahuan atau keterampilan, ketiga; asesmen perilaku. Ketiga hal ini harus ada dan tak terpisahkan. Karena kesemuanya saling melengkapi satu sama lain.
Wawancara Efektif: Lakukan wawancara yang terstruktur dan fokus pada penilaian kompetensi dan keterampilan yang relevan dengan pekerjaan. Berikan kesempatan kepada kandidat untuk menjelaskan pengalaman, motivasi, dan potensi mereka.
Referensi dan Verifikasi: HR cenderung jarang melakukan proses ini. Jangan ragu untuk menyelidiki referensi yang diberikan oleh kandidat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang performa dan integritas mereka. Verifikasi riwayat kerja, pendidikan, dan kualifikasi lainnya.
Penilaian Budaya Organisasi: Periksa kesesuaian kandidat dengan budaya organisasi. Pastikan mereka memiliki nilai-nilai yang selaras dan dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja yang ada. Lagi lagi budaya organisasi menjadi poin dalam kegiatan rekruitment. Hal ini menandakan pentingnya budaya organisasi dalam terbentuknya kualitas tim yang terbaik.
Onboarding yang Baik: Berikan proses onboarding yang efektif dan menyeluruh kepada karyawan baru. Bantu mereka beradaptasi dengan lingkungan kerja, peraturan, dan tugas pekerjaan yang diemban. Jangan lepas mereka setelah proses seleksi selesai. Membuat mereka bingung pada saat awal bekerja hanya akan menjadikan mereka berpikir liar terhadap perusahaan. Arahkan mereka melalui proses orientasi yang terpadu semisal diawali dengan proses pengenalan perusahaan lewat kelas tersendiri.
Evaluasi dan Umpan Balik: Jangan pernah lupakan kegiatan ini. Evaluasi tim menjadi sangat berpengaruh dalam proses kontrol dan penilaian. Lengkapi dengan memberikan umpan balik yang konstruktif kepada karyawan baru. Bantu mereka mengembangkan potensi dan menyediakan peluang pengembangan karir.
-Berikan Remunerasi Terbaik
Remunerasi adalah pemberian suatu imbalan atau penghargaan kepada seorang pekerja atas kontribusi yang bersifat rutin dari tempat dia bekerja. Penghargaan atau imbalan ini terkait sistem penggajian pegawai.
