Mohon tunggu...
Rama Guna Wibawa
Rama Guna Wibawa Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis terus sampe lupa caranya berhenti, kecuali adzan, makan dan Bucin

Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Isalam Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Ini Dia Fakta Awal Mula Ketegangan Rusia-Ukrania dan 5 Poin Sikap Indonesia terhadap Serangan Militer

28 Februari 2022   14:58 Diperbarui: 28 Februari 2022   15:01 1243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Ukrania pasti menganggap tindakan Rusia terakhir ini sebagai pelanggaran kedaulatan dan integritas teritorial negara, kita semua tanggung jawab atas semua konsekuensi yang terkait dengan keputusan yang disebutkan diatas terletak pada kepemimpinan politik Rusia, pengakuan kemerdekaan wilayah pendudukan Rusia wilayah Luhansk dan Donetsk mungkin berarti penarikan sepihak Rusia dan perjanjian MINSK, sekarang sama sekali tidak ada alasan untuk tindakan kacau, kami akan melakukan segalanya untuk tetap seperti ini lebih jauh, kami tetap dengan cara damai dan diplomatik" Ucap Zelensky dilansir dari Metro TV pada 24 Febuari 2022.

Lalu, Atas fenomena kejadian kedua negara ini antara Rusia dan Ukrania, bagaimana sikap Indonesia ?

Ilustrasi foto Rapat kabinet pernyataan sikap Indonesia terhadap serangan militer Rusia / Sumber Foto Instagram @abimagazine 
Ilustrasi foto Rapat kabinet pernyataan sikap Indonesia terhadap serangan militer Rusia / Sumber Foto Instagram @abimagazine 

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu) meliris pernyataan resmi mengenai serangan militer Rusia terhadap Ukrania.

Dilansir dari laman Kemenlu.go.id pada Jumat (25/02/20220) terdapat 5 point yang disampaikan secara resmi pemerintahan Indonesia terhadap serangan militer di Ukrania.

1. Penghormatan terhadap tujuan dan prinsip piagam PBB dan hukum internasional, termasuk penghormatan terhadap integritas wilayah dan kedaulatan, penting untuk terus dijalankan.

2. Serangan militer di Ukraina tidak dapat diterima. Serangan juga sangat membahayakan keselamatan rakyat dan mengancam perdamaian serta stabilitas kawasan dan dunia

3. Indonesia meminta agar situasi ini dapat segera dihentikan dan semua pihak agar menghentikan permusuhan serta mengutamakan penyelesaian secara damai melalui diplomasi.

4. Indonesia mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengambil langkah nyata guna mencegah memburuknya situasi.

5. Pemerintah, melalui Kementerian Luar Negeri, telah mempersiapkan rencana evakuasi WNI. Keselamatan WNI selalu menjadi prioritas pemerintah.

Menurut mu bagaimana ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun