Tepat berada diruangan tengah rumah, Diiringi musik instrumen yang mengalun-ngalun ke setiap sudut ruangan, hati terasa lebih tenang, damai dan nyaman di tengah kesibukan yang saya jalani akhir-akhir ini.
Dengan memegang pena ditangan kanan, ku goreskan kata demi kata, sehingga membentuk sebuah kalimat dan bersatu menjadi suatu paragraf di atas kertas ini, tentang ulasan buku karangan John C Maxwell yang berjudul 21 kualitas kepemimpinan sejati.
Pada bab awal yang membahas persoalan karakter : jadilah bagian dari batu karang. Maxwell membahas secara rinci akan penting nya sebuah karakter didalam diri seorang pemimpin.Â
 Menurut Alexander Solzhenitsyn, pemenang hadiah Nobel menyampaikan makna hidup bukanlah meraih kemakmuran,seperti yang kita pikir, melainkan pengembangan jiwa (Halaman 13).Â
Pengembangan karakter adalah inti perkembangan kita bukan hanya seorang pemimpin, melainkan juga sebagai manusia. Maxwell mengajak kepada pembaca untuk mengetahui hal apa saja yang harus diketahui tentang suatu karakter yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin.
1. Karakter adalah lebih dari sekedar perkataan
Karakter seorang pemimpin tidak hanya dikatakan bahwa ia jujur, amanah, bertanggung jawab, memegang teguh janji, berintegritas dan lain sebagainya.Â
Namun perilaku dan tindakannya Tidak selaras dengan apa yang ia ucapkan. Perbuatannya lah yang mengindikasikan karakter yang sesungguhnya.Â
Kita jangan mudah percaya terhadap seseorang yang akan mencalonkan dirinya menjadi seorang anggota dewan atau pemangku kebijakan.Â
Bahwa kelak ketika ia menjadi seorang pemimpin ia akan amanah dalam memegang jabatannya, ia akan berlaku jujur dan adil dalam menghadapi suatu persoalan yang terjadi dimasyarakat, ia akan mensejahterakan rakyat dan lain-lain.
Namun perbuatan sehari-harinya pun tidak mencerminkan apa yang ia sampaikan sebelumnya. Maka tidak heran pemimpin-pemimpin seperti itulah yang dapat mengakibatkan rakyat semakin sengsara.Â