Mohon tunggu...
rama fajrianto
rama fajrianto Mohon Tunggu... mahasiswa -

Stranger

Selanjutnya

Tutup

Money

Simpanlah Dollar (USD), Maka Jadi Tingginya Harga Tukar Rupiahnya (IDR)

18 Desember 2015   19:52 Diperbarui: 29 Desember 2015   13:40 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pict by Google

Saat pertama saya mendapatkan dollar adalah pada saat saya masih duduk dibangku sekolah menengah pertama , karena berharganya nilai dollar pertama yang saya dapatkan pada saat itu, angka 1 dapat di ubah menjadi 10.000, aneh tapi nyata karena saya mendapatkannya dari teman saya yang baru saja pulang dari tour ke Amerika , saat itu saya sangat senang sekali karena dollar pada saat itu hanya dianggap biasa oleh para kalangan teman-teman saya, akan tetapi tidak berlaku pada saat sekarang.

Berapakan kurs rupiah pada saat ini ? bagi kita yang pembaca atau pengamat berita pada saat ini kurs Bank BCA dollar $1 USD (AS) - Rp 14.051 (IDR), lumayan tinggi untuk harga tukar pada saat saya masih di sekolah menengah pertama saat itu bila saya simpan hingga sekarang ini.

Harga dollar pada saat ini melesat lebih tinggi dari pada saat saya terima disekolah menengah pertama, tingginya harga jual dollar menjadikan beberapa orang banyak yang tidak memperdulikan harga dollar yang melesat tinggi ini, mengapa seperti itu ? ya karena pengaruhnya pada orang banyak adalah saat bahan baku dan bahan bakar naik, saat ini menjadikan pemasaran pada bahan baku apapun ikutan naik, bahan-bahan seperti pakaian,bensin, makanan impor yang melesat dari harga biasanya menjadikan beberapa kalangan enggan untuk memesan order online barang impor seperti, sepatu, baju, handphone, dll.

Dengan naiknya harga dollar yang lumayan besar ini , berpengaruh pada perekonomian negara, oleh karena itu saat ini biarkan para-para petinggi negara saja yang bekerja keras untuk membereskan masalah ini, menjadikan perekonomian menjadi stabil tidak naik turun seperti harga bensin, bensin naik bahan baku juga naik, tapi bensin turun bahan baku pura-pura gak tau, hmmmmm..

Semoga pengatasan pada income perekonomian negara kita berjalan dengan sepertinya , saya berharap kepada bapak presiden kita begitu juga berserta jajarannya semoga Indonesia tidak menjadi bagian negara yang tertinggal atau enggan untuk dilirik pada negara-negara lain, saya percaya Indonesia itu bisa lebih baik lagi dan lagi.

Pada kasus ini saya memakai pemahaman info dari beberapa sumber menggunakan media massa berperan penting pada kasus naiknya harga nilai dollar AS.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun