Pengelolaan hutan yang berkelanjutan juga merupakan langkah penying dalam mengatasi perubahan iklim. Penggundulan hutan yang berlebihan menyebabkan pelepasan karbon dioksida ke atmosfer, sehingga meningkatkan efek rumah kaca. Oleh karena itu, pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk melindungi hutan dan mendorong pengelolaan hutan berkelanjutan. Kegiatan restorasi hutan dan penanaman kembali pohon yang ditebang juga penting untuk mengurangi emisi karbon dan menjaga kelestarian sumber daya hutan.
Adaptasi terhadap perubahan iklim juga sangat penting untuk mengurangi kerentanan sumber daya alam terhadap perubahan lingkungan. Misalnya, mengingat kenaikan suhu dan pola curah hujan yang tidak menentu, penting untuk mengembangkan sistem irigasi yang efesien dan efektif unutk mengelola sumber daya air secara berkelanjutan. Penggunaan teknik pertanian ramah lingkungan, seperti pertanian organik dan penggunaan teknik presisi, juga dapat membantu memerangi perubahan iklim. Selain itu, perlindungan ekosistem pesisir dan laut juga diperlukan untuk mengatasi dampak perubahan iklim.
Pemerintah dan masyarakat harus menjaga keseimbangan ekosistem laut denagn melindungi terumbu karang dan mengurangi pencemaran laut. Upaya meningkatkan kesadaran dan mengedukasi pentingnya menjaga kelestarian ekosistem laut harus terus melibatkan masyarakat lokal untuk menjaga kelestarian sumber daya laut. Hanya dengan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat melindungi sumber daya alam Indonesia dan mewariskan kepada generasi mendatang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI