Nama: Muhamad Rafli Ramadhan
Kelas/presensi : XII TEDK 2/25
Rasa suka pada lawan jenis adalah rasa yang fitrah dialami oleh tiap-tiap manusia. Tetapi terkadang,diantara kita salah dalam mengimplementasikan rasa suka tersebut dan berujung pada sesuatu yang buruk,yaitu berpacaran. Sebenarnya,Pacaran adalah hal yang baik apabila kita tahu asal usul pacaran.Â
Kata pacaran sendiri berasal dari daerah melayu yang memiliki makna saat kita melamar orang dan lamaran tersebut diterima,maka saat itulah calon pengantin wanita akan diberi cincin yang berasal dari daun pacar dan selama 40 hari akan dibimbing ibunya untuk menjadi seorang istri yang baik kelak setelah menikah. Fase inilah yang kemudian dinamakan pacaran.
Pada zaman sekarang ini,pacaran adalah salah satu hal yang banyak dilakukan oleh banyak remaja. Pacaran telah menjadi hal yang wajar dan dianggap biasa dalam masa muda sekarang. Â Tetapi tahukah diantara kita bahwa di dalam agama Islam,pacaran yang dilakukan oleh remaja zaman sekarang adalah hal yang dilarang dan diharamkan ?Â
Di dalam agama Islam telah diatur dalam Q.S. Al-Isra (32:17) yang artinya : "Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk"Â (32:17)
Di dalam ayat tersebut dikatakan bahwa kita sebagai umat muslim dilarang untuk mendekati zina. Lalu,apa hubunganya dengan pacaran? Karena di dalam aktivitas pacaran terdapat beberapa kategori mendekati zina yang banyak dilakukan,seperti berpegangan tangan dan berdua-duaan.
 Semua aktivitas tersebut jelas dilarang dalam agama Islam karena mempunyai dampak negatif yang jarang kita ketahui dan pastinya mendatangkan maksiat dan mudharat bagi orang yang melakukan. Berikut adalah dasar dari larangan-larangan tersebut.
1. Berpegangan tangan
Rasulullah SAW bersabda, "Andaikata kepala salah seorang dari kalian ditusuk dengan jarum besi, itu lebih baik baginya daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya". (HR Ar-Ruyani, Ath-Thabrani, & Baihaqi)
2.Berdua-duaan dengan yang bukan mahram
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Janganlah salah seorang di antara kalian berkhalwat (berdua-duaan) dengan seorang wanita karena sesungguhnya setan menjadi orang ketiga di antara mereka berdua." (HR Ahmad)
Al-Munawi menjelaskan, "yaitu setan akan menjadi orang ketiga di antara keduanya, dengan membisiki mereka untuk melakukan kemaksiatan, menjadikan syahwat mereka berdua bergejolak, menghilangkan rasa malu dan sungkan dari keduanya, serta menghiasi kemaksiatan hingga tampak indah di hadapan mereka berdua".Hal tersebut jelas berbahaya karena dapat membukakan jalan menuju perzinahan.Â
Kedua hal tersebut adalah sesuatu hal yang sangat sering dilakukan oleh remaja remaja yang pacaran. Sebagai umat Islam,diwajibkan kepada kita untuk mematuhi segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Jadi,kita harus pandai-pandai memilih mana yang haq dan yang batil.Â
Lantas,bagaimana cara kita terhindar dari aktifitas pacaran tersebut? Berikut adalah beberapa cara untuk menjauhi pacaran.
- Belajar dan memperdalam Ilmu agama Islam;
- jangan terlalu dekat dengan lawan jenis;
- menundukkan pandangan,sebagaimana telah diatur dalam Q.S. An-Nur ayat 31;
- berinteraksi dengan lawan jenis secukupnya;
- Gunakan Handphone dengan bijak,karena handphone adalah sesuatu yang apabila kita gunakan dengan baik maka akan baik,tetapi apabila kita gunakan untuk yang buruk maka hasilnya juga buruk;
- senantiasa mengingat bahwa datangnya kematian tidak pandang bulu.
Pesan saya selaku penulis adalah segera putuskan pacar anda dan segeralah bertaubat serta senantiasa berbuat baik,karena kita tidak tahu kapan maut akan menjemput kita. Yang ditakutkan ialah,saat kita berbuat dosa atau kemaksiatan,hidup kita terasa nyaman dan tentram saja. Hal tersebut dinamakan Istidraj,suatu kondisi dimana Allah menyesatkan kita dan membiarkan kita berada dalam kemaksiatan. Naudzubillahi min dzalik. Semoga kita semua menjadi umat yang terbaik dan dirahmati Allah SWT.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H