Pembukaan Resmi KKM UIN Malang 2024 di Desa KebobangÂ
Wonosari, Kabupaten Malang, 20 Desember 2024 -- Desa Kebobang, Kecamatan Wonosari, menjadi lokasi pelaksanaan program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Tahun 2024 Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Mahasiswa dari kelompok 64 dan 134, yang tergabung dalam program ini, memulai kegiatan pengabdian masyarakat dengan mengusung tema besar "Moderasi Beragama, Pencegahan Stunting, Kemiskinan Ekstrem, dan Parenting."
Pembukaan Kegiatan
Kegiatan pembukaan dilaksanakan pada Jumat pagi (20/12) pukul 09.00 WIB. Lia, mahasiswa yang bertindak sebagai Master of Ceremony, memandu jalannya acara yang berlangsung di balai desa. Acara ini dihadiri oleh perangkat desa serta para mahasiswa dari kelompok 64 dan 134, menciptakan suasana penuh semangat dan antusias.
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Muhammad Fitrah Fanani dari kelompok 64, yang dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dipimpin oleh Rinda Tri Mauliadewi. Kedua kegiatan ini menciptakan suasana khidmat sekaligus membangkitkan rasa nasionalisme.
Sambutan dan Harapan
Setelah sesi pembukaan, sejumlah sambutan disampaikan oleh perwakilan mahasiswa dan perangkat desa.
- Muhammad Ramadhani Pasulleri, mewakili kelompok 64, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat masyarakat Desa Kebobang. Ia juga menegaskan komitmen mahasiswa untuk menghadirkan program kerja yang berdampak nyata.
- Muhammad Saddam Fahrosy, perwakilan kelompok 134, menambahkan bahwa mahasiswa akan bekerja keras untuk membawa perubahan positif bagi desa.
- Bu Mujianti, S.Pd, perangkat Desa Kebobang, memberikan apresiasi terhadap tema besar KKM 2024, terutama dalam upaya pencegahan stunting, pemberdayaan UMKM, dan pengentasan kemiskinan ekstrem. Ia juga mengingatkan pentingnya menjalankan program one day one juz selama masa KKM.
Sebagai tanda resmi dimulainya kegiatan, ID card dipasangkan kepada ketua kelompok 64 dan 134.
Program Kerja dan Doa Bersama
Pada pukul 09.40 WIB, ketua kelompok masing-masing menyampaikan pemaparan singkat mengenai program kerja yang telah dirancang. Penjelasan ini memberikan gambaran jelas kepada masyarakat tentang kontribusi yang akan diberikan oleh mahasiswa selama kegiatan KKM berlangsung.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama pada pukul 10.00 WIB, sebagai ungkapan syukur dan permohonan kelancaran dalam pelaksanaan program.
Harapan dan Tujuan
KKM UIN Malang diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam membangun Desa Kebobang. Mahasiswa tidak hanya dituntut untuk memperkuat aspek keagamaan, tetapi juga untuk memberdayakan potensi masyarakat melalui inovasi dan kolaborasi. Sambutan positif dari masyarakat menjadi modal awal yang berharga untuk perjalanan pengabdian yang penuh semangat ini.
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H