Mohon tunggu...
Gilang Ramadhan
Gilang Ramadhan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Mantan Guru • S1 Bahasa dan Sastra Indonesia • Bergiat di Kembara Rimba dan Salam Semesta • Warga Gg. Mangga Garis Lurus

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Tahan Dulu Sebentar

23 November 2017   21:43 Diperbarui: 24 November 2017   19:28 1481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pinimg.com

i

tahan dulu sebentar

gg. mangga remangnya cuma selama dini hari saja

di kelapadua

orang-orangnya selembap-hangat kemarau basah

tawa-galak ramai mendadak,

erangan kucing dan tangisan bayi.

perpaduan darso dan kundera

dan jack: iket kepalamu dan remas jari jemari

dan pakailah sepatu bootsmu!

ii

dari lampu ke lampu

burung-burung kontes berbunyi

sekarang anak-anak tak punya bonsai

buat sembunyi

"batalion! laut dan pulau,

kalian di kota! bumi jaga!

kamu bisa gempa?

atau kita letusin tv saja?

aio, aio! beli minum dulu!"

tak kerasa, tadi masih ramai

sekarang bau sayur merebak ke dalam kepala

tapi subuh,

masih lama dan yoyo

belum mau adzan lagi pasca menikah

iii

tunggu sebentar

gg. mangga remangnya cuma selama dini hari saja.

dan radio itu kuputar kembali:

"ngejreng, sih!"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun